Berita

Jokowi dan ketum partaikoalisi/Net

Politik

Ramai-ramai Tolak Gerindra Cs, Parpol Koalisi Jokowi Takut Jatah Menterinya Berkurang

SENIN, 01 JULI 2019 | 15:47 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Partai politik pengusung Jokowi-Maruf beramai-ramai menolak Partai Gerindra termasuk parpol lain pengsung Prabowo-Sandi masuk kabinet.

Adapun alasan parpol koalisi Jokowi itu, Indonesia memerlukan oposisi agar ada check and balance, dengan demikian pemerintahan berjalan dengan efektif.

Menurut pengamat politik dari Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, alasan itu memang benar secara substansi. Tapi melihat kondisi sekarang, alasan itu hanya lebih pada pembenaran.


"Mareka khawatir jatah menteri mereka berkurang," ujar Ujang saat dihubungi Kantor Berita RMOL, Senin (1/7).

Kalau Partai Demokrat dan PAN bergabung masuk kabinet Jokowi-Maruf, tentu akan mengurangi kursi menteri parpol koalisi Jokowi. Belum lagi Partai Gerindra, jika benar partai pimpinan Prabowo Subianto itu bergabung, tidak mungkin hanya dapat jatah satu menteri.

"Jadi, Gerindra dan kawan-kawan akan mengurangi kursi yang sudah dijanjikan (untuk parpol koalisi Jokowi)," demikian Ujang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya