Kepala Humas PT KAI DAOP 1 Eva Chairunisa/RMOL
Sejak Minggu (26/5) hingga hari ini, Minggu (2/6) penumpang mudik yang berangkat dari Stasiun Senen terus meningkat, bahkan sudah mengangkut penumpang sekitar lebih dari 200.000 orang. Kepadatan di stasiun ini juga diperkirakan akan terus berlangsung pada arus balik H+1.
Hal itu disampaikan Kepala Humas PT KAI DAOP 1 Eva Chairunisa di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, pada Minggu (2/6).
Eva mengatakan puncak kepadatan sudah terjadi sejak H-5 atau Sabtu (27/5), namun per hari Minggu, Stasiun Senen telah memberangkatkan sebanyak 26.500 penumpang, jumlah tertinggi ini diperkirakan akan berlangsung hingga Kamis (6/6) atau H+1 usai lebaran Idul Fitri sebagai periode arus balik.
"Kisaran kepadatan tertinggi antara 25.000 sampai dengan 26.000 penumpang ini, menurut prediksi data kami, juga akan terjadi sampai H+1, kalau untuk arus mudiknya. Sebenarnya sampai dengan H+4 pun masih di kisaran 20 ribuan untuk mudik yang berangkat dari area Jakarta, Stasiun Senen ini," ungkap Eva.
"Jadi totalnya kalau Stasiun Senen sampai dengan saat ini sudah mengangkut lebih dari 200 ribu penumpang ya, karena sampai dengan kemarin sudah 196 ribu, ditambah hari ini 26000. Angka ini sejak H-10, jadi 26 Mei sampai dengan hari ini, sekitar 215 ribu," tuturnya.
Sementara itu, jika dibandingkan tahun lalu, jumlah penumpang di Stasiun Senen mengalami kenaikan sekitar 4 hingga 9 kereta, hal ini menyebabkan adanya penambahan kereta.
"Ya, karena penambahannya juga memang lebih banyak dari tahun lalu, ya jadi secara total untuk Stasiun Senen sendiri memberangkatkan sampai dengan 10 kereta api tambahan perhari, diluar dari 26 kereta reguler yang memang sudah diberangkatkan per harinya," tandasnya.
