Berita

Brimob yang amankan Bawaslu/RMOL

Pertahanan

Polisi: Jika Ada Penembakan Dengan Peluru Tajam, Itu Bukan Kami

SELASA, 21 MEI 2019 | 20:25 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sebanyak 40 ribu aparat gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk pengamanan di Jakarta. Namun, aparat tidak dibekali dengan senjata api peluru tajam.

"Kami sudah mem-backup penuh oleh TNI, sudah mengerahkan beberapa jumlah pasukan lebih kurang 40 ribu di Jakarta ini dan sudah kami setting di beberapa lokasi yang kami mapping ada kerawanan," ucap Irjen Pol Mohammad Iqbal kepada awak media di ruang media center Kemenpolhukam, Jakarta Pusat, Selasa (21/5) sore.

Dalam pengamanan itu, Iqbal menegaskan anggotanya tidak dibekali senjata dengan peluru tajam sesuai dengan perintah Kapolri dan Panglima TNI.

"SOP yang dimiliki oleh TNI dan Polri bahwa setiap pasukan pengamanan besok atau nanti malam atau kapanpun sudah di instruksikan secara jelas oleh bapak Kapolri dan Panglima TNI tidak dibekali dengan peluru tajam," tegas Iqbal.

Sehingga, nantinya jika ada kejadian penembakan menggunakan peluru tajam, Iqbal menegaskan bahwa penembakan tersebut bukan dilakukan oleh pihak kepolisian maupun TNI.

"Kami pastikan itu, jadi kalau misalnya besok ada penembakan dengan peluru tajam bisa dipastikan bukan pasukan TNI dan Polri, ada penumpang gelap," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya