Berita

Alexander Marwata/RMOL

Hukum

Waka KPK: Pansel Capim KPK Diisi Kembali 3 Srikandi

JUMAT, 17 MEI 2019 | 22:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menyebutkan, ada tiga srikandi yang kembali masuk di dalam Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) KPK.

Adapun, nama ketiga srikandi yang dimaksudkan Alex yaitu Yenti Garnasih, Harkristuti Harkrisnowo, dan Diani Sadia Wati.

"Ya sudah beredar nama panselnya, ya saya pikir semakin cepat semakin baik. Katanya ada tiga srikandi yang masuk lagi ya," kata Alex kepada wartawan di gedung KPK, Kuningan Jakarta, Jumat (16/5).


KPK, kata Alex, menyambut baik nama-nama Pansel Capim KPK yang telah diumumkan oleh Presiden Jokowi. Pihaknya berharap sembilan orang Pansel yang terpilih itu bekerja secara profesional dan independen.

"Ya mudah-mudahan segera bekerja Panselnya. Soalnya itu kan pendekar-pendekar antikorupsi yang geram terhadap kondisi korupsi di Indonesia dapat mendaftarkan," kata Alex.

Terkait anggapan Pansel Capim KPK yang telah dibentuk itu disinyalir ada 'titipan' dari partai tertentu, Alex menanggapi diplomatis.

"lya saya pikir pansel itu kan ada 9 orang. Kan kalaulah kalau ada pendapat masyarakat ini ada titipan dari partai tertentu, tetapi kalau 1, 2 misalnya, yang diduga itu kan nggak berpengaruh juga. Karena tetep kan suara diambil berdasarkan keputusan mayoritas," kata Alex.

Ia berkeyakinan sembilan anggota Pansel itu akan bekerja independen.

"Keputusan akan diambil independen dan mempertimbangkan banyak aspek dan profesional tentu saja itu ya," imbuhnya.

Berikut sembilan Pansel Capim KPK untuk periode 2019-2023 yang telah ditetapkan Presiden Jokowi:

Ketua merangkap anggota:
Dr. Yenti Ganarsih, S.H., M.H.

Wakil ketua merangkap anggota:
Prof. Dr. Indriyanto Senoadji, S.H., M.H.

Anggota:
1. Prof. Dr. Harkristuti Harkrisnowo
2. Prof. Dr. Marcus Priyo Gunarto, S.H., M.Hum.
3. Prof. Dr. Hamdi Moeloek
4. Dr. Diani Sadia Wati, S.H., LL.M.
5. Dr. Mualimin Abdi, S.H., M.H.
6. Hendardi, S.H.
7. Al Araf, S.H., M.T.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya