Berita

Politik

DKPP Ajak Parpol Dan Timses Capres Edukasi Masyarakat

SELASA, 23 OKTOBER 2018 | 18:26 WIB | LAPORAN: DARMANSYAH

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) mengajak partai politik (parpol) dan tim sukses pasangan calon presiden-wakil presiden memberi edukasi kepada masyarakat. Upaya ini dilakukan selama masa kampanye Pemilu 2019.

Demikian disampaikan Anggota DKPP, Muhammad, di acara Ngobrol Etika Penyelenggara Pemilu dengan Media "Ngetren Media" di Arya Duta Hotel, Tugu Tani, Jakarta Pusat, Selasa (23/10).

Menurut dia, momentum kampanye menjadi tuntutan lahirnya proses pendidikan politik. Selama ini, masyarakat sudah lelah melihat adanya saling hujat dan kritik antara politisi.

"DKPP mengajak parpol dan tim capres mengedukasi masyarakat menampilkan pemilu berintegritas bukan lagi memprovokasi," kata Muhammad.

Muhammad melihat ada potensi saling hujat dan kritik selama Pemilu 2019. Untuk itu, dia menegaskan, peran DKPP melakukan pencegahan dini.

"Ada potensi itu. Moga-moga dengan pencegahan dini DKPP, kami bisa mencegah. Ada dinamika, gesekan ide, perbedaan pandangan jangan sampai merusak sendi demokrasi," ujarnya.

Muhammad mengatakan, di periode ini ingin mengubah pandangan masyarakat yang menilai DKPP seperti Malaikat Izrail. Saat ini, lanjut dia, pihaknya ingin mengubah DKPP menjadi Malaikat Ridwan.

"Kami mau DKPP sebagai Malaikat Ridwan. Pelindung KPU-Bawaslu benar-benar menjaga amanat. DKPP itu mendorong KPU-Bawaslu untuk mengembangkan kreativitas jangan takut DKPP," tandasnya. [nes]


Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya