Berita

Foto/RMOL

Nusantara

Diterima Bareskrim, Perwakilan Aksi 67: Takutlah Pada Allah Bukan Pada Rezim

JUMAT, 06 JULI 2018 | 15:59 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

. Bareskrim Polri menerima sepuluh orang perwakilan massa "Aksi 67 Tegakkan Keadilan" untuk menyampaikan aspirasi di Ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Bareskirm, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (6/7).

Mereka diterima oleh perwakilan dari Bareskrim Polri yaitu Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Umun (Ditipidum) Kombes Pol. Daddy Hartadi, Kasubdit IV Kombes Pol. Djuhandani Rahardjo Puro dan Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Pol. Syahardiantono serta Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol. Roma Hutajulu.

Massa aksi mempertanyakan alasan polisi mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyelidikan (SP3) kepada Sukmawati Soekarnoputri. Selain itu, kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh politisi Nasdem Victor Laiskodat.


"Bahkan Ade Armando sama sekali seolah tidak tersentuh oleh hukum," ujar salah satu perwakilan massa aksi dari Sekretaris Umum PA 212 Bernard Abdul Jabbar.

Kepada perwakilan Bareskrim, massa aksi juga mengingatkan bahwa takutlah kepada Allah bukan kepada rezim. Karena sebuah rezim akan habis masanya bahkan dengan kehendak Tuhan, bisa saja tumbang sebelum masa baktinya berakhir.

"Mungkin bapak-bapak juga tahu itu," pungkasnya.

Saat perwakilan massa aksi bertemu dengan pihak Bareskrim, massa di luar gedung terus berorasi menuntut kedilan hukum. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya