Berita

Ilustrasi/Net

Hukum

Berkicau Habib Bukan Keturunan Nabi, Ustadz Haikal Hassan Dilaporkan Ke Polisi

SELASA, 22 MEI 2018 | 20:49 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ustadz Haikal Hassan dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penghinaan dan ujaran kebencian (hate speech). Haikal dilaporkan atas kicauannya di akun Twitter @Haikal_Hassan soal habib.

"Ujaran kebencian dari Haikal Hassan ini menyebabkan kawan-kawan para habaib tersinggung dan merasa Haikal Hassan memprovokasi antara habaib dan habaib. Karena itu kami bersama kawan-kawan Forum Komunikasi Alawiyin, saya mewakili mereka, melaporkan Haikal Hassan dengan didampingi kawan-kawan Cyber Indonesia," kata Habib Husin Shahab dari Forum Komunikasi Alawiyin di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/5).

Pangkal pelaporan tersebut adalah adanya cuitan di akun Twitter @Haikal_Hassan yang menyebut 'Habib bukanlah keturunan Nabi Muhammad SAW, melainkan keturunan Abi Thalib yang masih kafir ketika wafatnya'. Cuitan disebarluaskan @Haikal_Hassan pada Februari 2013.

"Ada indikasi yang lebih besar tidak mengamini posisi seorang habib. Sedangkan habib itu kan tokoh masyarakat yang dihormati oleh masyarakat umat Islam di Indonesia. Ketika ujaran itu kesebar di seluruh masyarakat Indonesia, akan ada efek negatif," kata Husin menjelaskan alasannya melaporkan Haikal.

Sejumlah bukti berupa screenshot kicauan Haikal Hassan dibawa untuk melengkapi laporan. Laporan Husin tercatat dengan nomor LP/2767/V/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus.[dem]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya