Berita

Fuad Bawazier/Net

Politik

Fuad Bawazier: Pasca Reformasi, Kehidupan Rakyat Kecil Tak Lebih Baik Dari Orba

SENIN, 21 MEI 2018 | 01:59 WIB | LAPORAN: SORAYA NOVIKA

Mantan Menteri Keuangan Republik Indonesia, Fuad Bawazier menilai 20 tahun usia reformasi tidak menjamin rakyat mendapat kehidupan yang lebih baik.

Menurutnya perubahan dalam refoemasi tidak bisa dikatakan berhasil, tapi tidak juga dikatakan nihil.

Namun demikian jika ditanyakan kepada masyarakat tidak ada perubahan yang berarti pasca reformasi.


"Yang jelas kalau bagi rakyat kecil pada umumnya kehidupan sekarang tidak lebih bagus dari Orde Baru," ujar Fuad Bawazier dalam diskusi bertema 'Menggugat 20 Tahun Reformasi-Daulat Rkayat Dapat Apa' di Rumah Kedaulatan Rakyat, Guntur 4o, Setia Budi, Jakarta, Minggu (20/5).

Perbedaan mendasar yang membuat Orde Baru lebih baik yakni kehadiran negara yang masih jelas terasa.

Menurutnya di era Orba pelaksanaan Pasal 33 UUD 1945 dirasakan oleh masyarakat.

"Pelaksanaan pasal 33 UUD 45 dipegang secara utuh waktu itu, sekarang malah sudah tidak ada lagi,"  paparnya.

Fuad menilai hal inilah yang menjadi titik kesalahan Republik Indonesia saat memulai reformasi. Sebab kebijakan zaman Orba serta kebijakan warisan para pendiri bangsa dihapus dan diganti atas dasar amarah.

"UUD 45, sekarang itu diamandemen, diubah secara kebablasan hingga menghasilkan kebijakan neoliberal tidak hanya pada ekonomi melainkan juga politik," pungkasnya. [nes]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya