Royal Wedding dan Mahathir Mohamad "Dukung" Liverpool Juara Liga Champions

RMOL. Ada tiga momen sejarah tahun 1981 yang berpotensi terulang di tahun 2018. Yakni di kancah olahraga, politik dan pernikahan putra mahkota kerajaan.

Pertama, dari arena olahraga, klub asal Inggris, Liverpool menjadi juara Liga Champions untuk kali ketiga, tanggal 27 Mei 1981. Saat itu, Liverpool mengalahkan Real Madrid di Parc des Prince melalui gol tunggal Alan Kennedy menit ke-82.

Momen kedua terjadi di kancah politik. Tepatnya, saat Mahathir Mohamad terpilih sebagai Perdana Menteri (PM) Malaysia menggantikan Hussein Onn yang jatuh sakit. Momen krusial di Malaysia itu terjadi pada tanggal 16 Juli 1981. Kemudian momen ketiga, tanggal 19 Juli 1981, merupakan hari pernikahan Pangeran Charles dan Putri Diana yang populer disebut Royal Wedding.

Ketiga fakta sejarah itu bakal kembali terjadi di tahun 2018 ini.

Sejauh ini, satu dari ketiga sejarah tersebut menjadi kenyataan dengan saat Mahathir Mohamad kembali terpilih sebagai PM Malaysia. Mahathir memenangkan Pemilu Malaysia pada 10 Mei 2018 dengan mendapatkan 112 kursi di parlemen.

Satu momen lainnya, Royal Wedding, akan kembali terulang pada Sabtu (19/5). Tepatnya, saat putra kedua Charles-Diana, Pangeran Harry menikahi Meghan Markle di Gereja St. George's di Kastil Windsor.

Kedua momen tersebut bisa "mendukung" faktor historis Liverpool untuk menjuarai Liga Champions musim ini. Pasalnya, Liverpool dijadwalkan menghadapi juara bertahan Real Madrid di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kiev, Ukraina, Sabtu (26/5) mendatang. Kemenangan anak asuh Juergen Klopp atas Real Madrid di laga final nanti akan melengkapi ulangan peristiwa serupa pada 1981 silam.

Terlepas dari itu, Real Madrid pun bakal berjuang keras untuk menghadirkan sejarah baru bagi klub asal Spanyol tersebut. Les Merengues berpeluang ditasbihkan sebagai tim pertama yang tiga kali beruntun juara Liga Champions jika berhasil mengalahkan Liverpool.

Sejarah mana yang akan terjadi? [sam]