Berita

Uchok Sky Khadafi/net

Nusantara

TGUPP Dibentuk Sesuai Selera Anies, Kinerjanya Tak Bisa Diharapkan

SABTU, 03 FEBRUARI 2018 | 10:03 WIB | LAPORAN:

Perekrutan anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dinilai tak sesuai dengan ketentuan.

Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, menegaskan bahwa perekrutan TGUPP seharusnya dilakukan dengan mekanisme terbuka, sebagaimana yang dilakukan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) selama ini. Pasalnya, gaji tiap anggota TGUPP diambil dari APBD yang dititipkan ke pos Bappeda.

"Perekrutan (TGUPP) saat ini tidak sesuai dengan lelang terbuka," kata Uchok kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (3/2).


Sebelumnya, perekrutan anggota TGUPP juga dipersoalkan oleh banyak orang termasuk Anggota DPRD DKI Jakarta.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, mengakui bahwa dirinya selalu mempertanyakan kriteria yang digunakan Anies untuk memilih anggota TGUPP.

Ia ambil contoh masalah. Salah satu nama anggota TGUPP, Bambang Widjojanto, sebenarnya masih berstatus tersangka. Kasus hukum mantan Wakil Ketua KPK itu hanya deponering alias hanya menghentikan kasus tanpa menghilangkan status tersangka yang disandangnya.

Berkaitan dengan itu, Uchok yakin Anies memilih para anggota TGUPP hanya berdasarkan selera pribadi.

"Pejabat yang diangkat itu, hanya seleranya Anies Baswedan saja, kkinerjanya tidak bisa diharapkan oleh publik. Yang diangkat itu sesuai selera Anies Baswedan dari golongan dan kelompok dia saja. Untuk orang lain, yang bukan kelompok dia, jangan berharap jadi TGUPP atau tim gubernur lain," ungkapnya. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya