Berita

Amien Rais/Net

Politik

Fahri Hamzah: Mereka Mengira Amien Rais Akan Berhenti

SABTU, 03 JUNI 2017 | 20:37 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dengan tegas mengatakan siapa saja yang menyerang Amien Rais sama dengan menyerang dirinya.

Demikian disampaikan Fahri, aktivis 98, terkait serangan yang dialamatkan kepada Amien setelah namanya muncul dalam sidang kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di Kementerian Kesehatan tahun 2005 yang menyeret mantan Menkes Siti Fadilah Supari.

Fahri membuka memori tentang sosok Amien saat memperjuangan reformasi hingga terpilih menjadi ketua MPR.


"Waktu semua tiarap tidak berani bersikap, kami angkatan 90-an melihatnya (Amien Rais) berdiri tegak dan bersuara lantang. Beliau yang memulai pidato perlunya suksesi mengganti Presiden Suharto secara damai," kata Fahri lewat akun Twitter-nya, Sabtu (3/6).

Jelas Fahri, saat orde baru masih kuat, usulan itu tabu dan tidak boleh diucapkan. Tapi Amien, seorang akademisi sederhana melakukannya.

"Maka seandainya itu didengar, transisi politik kita tidak sekeras sekarang. Keras dan nyaris. Mematikan," ungkapnya.

Lanjut Fahri, Amien kemudian memimpin MPR, waktu itu masih sebagai lembaga tertinggi negara.

Amien memimpin pemilihan dan pelantikan dua presiden, Abdurahman Wahid dan Megawati Sukarnoputri. Dia juga memimpin MPR saat empat kali amandemen dilakukan.

"Dan kita menikmati demokrasi," ujar politisi PKS ini.

Masih menurut Fahri, Amien adalah seorang pejuang. "Saya telah melihat keberaniannya," lanjutnya.

Mereka yang ingin menjatuhkan nama dan kehormatan Amien, masih kata Fahri, adalah salah hitung. Mereka mengira Amien akan berhenti.

"Selama kalian ganjil mengelola negeri ini beliau akan tetap ada," tegasnya.

"Ketidakpastian dan ketidakadilan ini membuatnya terus gelisah. Semua kita gelisah. Karena itu, kita semua Amien Rais," tutup Fahri menambahkan. [rus]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya