Berita

Politik

Relawan Bang Japar Jadi Penjaga Kampung Dari Miras Dan Narkoba

SENIN, 15 MEI 2017 | 17:18 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Para jawara dan pengacara yang terhimpun dalam Relawan Bang Japar (Kebangkitan Jawara dan Pengacara) akan turut berpartisipasi dalam membangun Kota Jakarta.

Elemen pendukung Anies-Sandi ketika di Pilkada ini akan menjadi sukarelawan menjadi penjaga kampung-kampung di Jakarta terutama dari miras dan narkoba. Karena sebuah kota tidak akan pernah maju apalagi bahagia, selama miras dan narkoba masih marajalela.

"Bang Japar dengan sepenuh hati akan mendedikasikan pikiran, waktu, dan tenaganya untuk menjaga kampung agar bersih dari peredaran miras dan narkoba," ujar inisiator Bang Japar yang juga Senator Jakarta Fahira Idris, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta (15/5).

Wakil Ketua Komite III DPD ini mengungkapkan, hingga saat ini simpul-simpul relawan Bang Japar sudah sampai di hampir semua RT/RW yang ada di Jakarta sehingga sangat efektif jika dioptimalkan sebagai penggerak untuk mengajak semua masyarakat Jakarta menjadi ‘Warga Siaga’ yang peduli terhadap keamanan dan ketertiban kampungnya masing-masing.

Bahkan, saat masa tenang pilkada kemarin, Bang Japar sudah mulai bergerak untuk melindungi kampung-kampung dari praktik politik uang dan beberapa relawan kami berhasil menggagalkan pembagian sembako.

"Karena pilkada sudah hampir usai, maka Bang Japar akan meneruskan ikhtiarnya menjaga kampung-kampung di Jakarta," tukas senator asal Jakarta ini.

Selain menjaga kampung dari miras dan narkoba, Bang Japar juga memberikan perlindungan dan advokasi (bantuan hukum) kepada perempuan dan anak yang menjadi korban kekerasan termasuk berkampanye menolak segala macam kekerasan terutama tawuran antarwarga dan bentuk kejahatan lainnya.

"Ini gerakan partisipatif dan kolaboratif warga serta aksi nyata dari Bang Japar untuk mendukung konsep open government yang akan dijadikan Anies-Sandi sebagai salah satu strategi mempercepat realisasi janji-janji kerja mereka pada kampanye kemarin," demikian Fahira. [zul]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

KPK Harus Serius Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi

Jumat, 20 September 2024 | 15:05

UPDATE

Sektor Manufaktur China Masih Lesu Meski Stimulus telah Diluncurkan

Senin, 30 September 2024 | 18:07

Buruh Banten Dukung Andra Soni-Dimyati, Ini Alasannya

Senin, 30 September 2024 | 17:31

SpaceX Tiba di ISS, Siap Bawa Pulang Astronot yang Terdampar

Senin, 30 September 2024 | 17:23

PHRI Heran Diskusi di Hotel Selama Pilpres Aman, Sekarang Justru Ada Kekerasan

Senin, 30 September 2024 | 17:22

Inggris Bakal Jadi Negara G7 Pertama yang Berhenti Pakai Batu Bara

Senin, 30 September 2024 | 16:55

Baliho Dirusak, Tim Hukum Rido Lapor ke Bawaslu Jakarta

Senin, 30 September 2024 | 16:46

Selisih Nyaris 20 Persen, Rudy-Seno Potensial Patahkan Langkah Petahana

Senin, 30 September 2024 | 16:40

Bursa Jepang Hancur, IHSG Ambruk 2,19 Persen

Senin, 30 September 2024 | 16:39

Jelang Pelantikan DPR, Misbakhun Sukses Tembus Finish Berlin Marathon

Senin, 30 September 2024 | 16:35

Uang Sitaan Kasus Korupsi

Senin, 30 September 2024 | 16:30

Selengkapnya