Berita

Politik

GNPF-MUI Bantah Serukan Umat Laporkan Ahok Ke Kepolisian Terdekat

SABTU, 19 NOVEMBER 2016 | 06:12 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) membantah telah mengeluarkan seruan untuk melaporkan Basuki T. Purnama ke Kepolisian.

Pelaporan ini karena tersangka kasus penistaan agama tersebut diduga telah memfitnah peserta aksi Bela Islam II pada Jumat (4/11) lalu.

Kepada sebuah media ABC Australia, Ahok menjelaskan Aksi 411 bermotif politik. Tak hanya itu, dia mengatakan bahwa kebanyakan dari pendemo yang berjumlah lebih dari 1 juta orang tersebut dibayar Rp 500 ribu per orang.


Dalam sebuah seruan mengatasnamakan Tim Advokasi GNPF-MUI Advocacy Center yang beredar kemarin, dijelaskan langkah-langkah sederhana bagi umat yang ingin melaporkan Ahok.

Umat yang merasa tersinggung tak perlu harus mengadukan Ahok ke Bareskrim Mabes Polri, tapi bisa ke Kepolisian terdekat.

Saat dikonfirmasi, Bendahara GNPF-MUI, M. Luthfie Hakim, menegaskan seruan itu bukan dari mereka. [Baca: Laporkan Ahok Ke Polisi Terdekat Karena Telah Memfitnah, Begini Caranya]

"Isinya (langkah-langkah pelaporan, red) benar. Asal usulnya, saya tidak jelas," ungkap Luthfie yang juga anggota Komisi Kumdang MUI ini lewat pesan singkat pagi ini. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya