Berita

eva kusuma sundari/net

Ini Hambatan Pengembangan Eco-Tourism Di Blitar

MINGGU, 26 JUNI 2016 | 02:15 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Hingga saat ini sudah ada 22 desa di Kabupaten Blitar yang sudah menulis proposal untuk menjadi desa-desa wisata dan sudah mengikuti lomba penulisan proposal oleh Bappeda.

"Beberapa delegasi dari desa-desa bahkan sudah dikirim untuk studi banding ke Banyuwangi," kata anggota Komisi XI DPR dari daerah pemilihan Jawa Timur 6, Eva Kusuma Sundari, beberapa saat lalu (Minggu, 26/6).

Menurut Eva, salah satu problem serius terkait hal ini adalah berkaitan dengan kewenangan pengelolaan wilayah. Sebagian desa menempati hutan-hutan dalam Perhutani dan sebagian bahkan dalam RTRW untuk penambangan.


"Salah satu pantai potensial tetapi dalam posisi sulit tersebut adalah Pantai Pasur, Desa Bululawang di Kec Bakung. Pantai berombak besar tersebut berpasir besi dan masih tersandera kontrak untuk dieksploitasi perusahaan China hingga 2031," ungkap Eva.

Kondisi pantai rusak ini, jelas Eva, karena perusahaan tidak melakukan rehabilitasi lahan dan saat ini ditelantarkan selama lima tahun terakhir. Sementara di desa tersebut sudah terbentuk kelompok sadar wisata yang ingin segera mengembangkan eco-tourism untuk Pantai Pasur.

Dalam diskusi dengan masyarakat, lanjut Eva, Kades Sutikno menjelaskan bahwa masyarakat sudah menjalin jaringan dengan Asosiassi Desa Wisata Indonesia sebagai persiapan pelaksanaan gagasan tersebut.

Eva Sundari pun menyarankan Kades berkirim surat ke Pemerintah Provinsi dan meminta pembatalan kontrak dengan perusahaan China dengan dukungan Bupati Blitar.

"Upaya reclaiming sudah pernah dilakukan oleh masyarakat Tumbang Pitu Banyuwangi," demikian Eva. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya