Berita

foto : puspen penum tni

Pertahanan

Tim Evakuasi Medis Udara RI Evakuasi Medis Staf PBB

SENIN, 16 MEI 2016 | 09:49 WIB | LAPORAN:

Tim Kesehatan Indonesia Level-1 Hospital Satgas Kompi Zeni TNI Konga XX-M/Monusco (Mission de L’Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo) melaksanakan evakuasi medis terhadap Staf Nasional PBB asal Kongo dari Kota Dungu menuju Bunia, Kongo, Minggu (15/5).
 
Tim Evakuasi Medis Udara Indonesia, di bawah koordinator Letnan Satu Dr. Kirby Saputra menerima rujukan atas indikasi sakit berat yang diderita oleh salah seorang staf lokal Perserikatan Bangsa Bangsa di Kota Dungu, Republik Demokratik Kongo. Kondisi staf tersebut tidak dimungkinkan bertahan dalam perawatan di Kota Dungu, karena keterbatasan instrument dan bekal medis yang ada.
 

Selanjutnya, atas keputusan bersama dengan Dr. Lucio Victor selaku Koordinator Medis Lapangan PBB asal Amerika dan Letnan Kolonel Farhad Komandan Wing Satgas Angkatan Udara Bangladesh di Kota Dungu, memutuskan untuk menerbangkan Staf PBB tersebut di bawah pantauan ketat Tim Medis Indonesia Konga XX-M/Monuscoa.
 
Mengutip rilis dari Perwira Penerangan Konga XX-M Monusco, Lettu Czi Ruzald D.Y. Auparay menyebutkan, helikopter MI-27 Bangladesh yang dalam tempo singkat menjadi ambulans udara, terbang dengan didampingi oleh perawat udara asal Indonesia Sersan Satu Ahmad Faisal, berhasil membawa Staf PBB tersebut dengan selamat ke Rumah Sakit PBB Tingkat 2 di Kota Bunia. Kondisi Staf PBB asal Kongo tersebut, sampai saat ini terpantau baik.
 
Komandan Satgas Konga XX-M/Monusco Letnan Kolonel Sriyanto mengapresiasi pencapaian Tim Rumah Sakit Level 1 Indonesia di bawah PBB atas kontribusinya dalam melaksanakan tugas evakuasi medis udara dengan sempurna.[wid]                                   

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

UPDATE

Survei INSTRAT: RK-Suswono Unggul Jelang Pencoblosan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Eksaminasi Kasus Mardani Maming, Pakar Hukum: SK Bupati Tidak Melanggar UU

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Isran-Hadi Tingkatkan Derajat Wanita Kalimantan Timur

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:43

Maroko Bantah Terlibat dalam Putusan Pengadilan Uni Eropa Soal Perjanjian Pertanian dan Perikanan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:25

FKDM Komitmen Netral di Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:21

Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki Jadi Moderator Debat Perdana Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:18

Aliansi Rakyat Indonesia Ajak Warga Dunia Dukung Kemerdekaan Palestina

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:58

Serangan Israel di Masjid Gaza Bunuh 18 Orang

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:49

Program Makan Bergizi Gratis Tingkatkan Peran Ekonomi Rakyat

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:28

Pertemuan Prabowo-Megawati Tak Perlu Didorong-dorong

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:18

Selengkapnya