Berita

Mahfudz Siddiq/net

Pertahanan

Pasca Pembebasan Sandera, RI-Filipina Perlu Tingkatkan Kerja Sama Keamanan Wilayah

SENIN, 02 MEI 2016 | 13:13 WIB | LAPORAN:

. Komisi I DPR mengapresiasi pembebasan terhadap 10 Warga Negara Indonesia (WNI) dari tangan kelompok bersenjata Abu Sayyaf.

Apalagi pembebasan 10 Anak Buah Kapal (ABK) itu atas kerjasama antara pihak perusahaan, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan dibantu tim dari TNI.

‎"Dibebaskannya 10 WNI dengan selamat adalah sebuah keberhasilan negosiasi yang patut disyukuri. Karena kasus-kasus lain yang dialami warga negara lain kerap mengalami kegagalan," kata Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq kepada wartawan di Jakarta, Senin (2/5).


Bahkan dia menambahkan ada juga kasus dimana tim negosiator ikut disandera. Dia mengakui mengikuti dengan cermat proses negosiasi yang dilakukan secara terkoordinasi oleh pihak pemerintah dan pihak
perusahaan kepada semua pihak terkait di Filipina.

"Keberhasilan ini diharapkan menambah kepercayaan diri pemerintah untuk melanjutkan proses pembebasan 4 WNI lainnya. Di tingkat pemerintah Indonesia dan Filipina perlu dilanjutkan pembicaraan tentang kerja sama keamanan wilayah perbatasan untuk menutup celah terjadinya kasus-kasus penyanderaan di masa datang," demikian Mahfudz Siddiq. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya