Berita

Nusantara

Temukan Organ Satwa Dilindungi, Scorpion Laporkan Toko Di Singkawang

KAMIS, 31 MARET 2016 | 00:39 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Organisasi Non Pemerintah Scorpion Wildlife Trade Monitoring Group menemukan sebuah toko souvenir di Kota Singkawang, Kalimantan Barat menyimpan dan memperdagangkan organ organ satwa.

"Kami menemukan banyak sekali organ organ tubuh satwa dilindungi yang disimpan dan dijual di sana, seperti tengkorak orangutan, kuku beruang madu, paruh burung enggang, trenggiling opsetan dan lain lain," tutur investigator senior Scorpion Marison Guciano, dalam siaran persnya, Rabu (30/3).

Karena itu mereka melaporkan toko souvenir tersebut kepada Dirjen Penegakan Hukum Lingkungan dan Kehutanan (KLHK) Rasio Ridho Sani.


Dalam laporannya kepada KLHK, Scorpion melengkapi dengan peta lokasi toko dan foto foto organ satwa dilindungi yang diperjual belikan.

"Scorpion berharap, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dapat menyita organ organ satwa dilindungi tersebut dan memproses secara hukum pemilik toko," tegasnya.

Kementerian LHK diharapkan lebih intensif lagi untuk mensosialisasikan Undang undang dan peraturan terkait kejahatan satwa dilindungi kepada masyarakat.

"Indonesia sudah menjadi negara darurat kejahatan satwa langka. Perdagangan satwa dilindungi sangat marak, baik itu yang dilakukan secara daring ataupun dijual secara terbuka di toko toko burung," tuturnya.

Marison khawatir, apabila kejahatan terhadap satwa langka tidak berhasil ditekan, maka kepunahan berbagai spesies, seperti harimau Bali akan terjadi. "Kita hanya tahu namanya saja, tapi tak pernah melihat wujudnya di alam liar," tandasnya.[zul]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya