Berita

puspayoga/net

Menteri Puspayoga: Fashion Harus Penuhi 40 Persen Kebutuhan Pasar MEA

KAMIS, 10 MARET 2016 | 14:23 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Di era kompetisi global saat ini, para desainer dituntut harus mampu memenuhi 40 persen kebutuhan pangsa pasar fashion di Indonesia. Jangan sampai membiarkan fashion dari negara luar malah menguasai pasar dalam negeri.

"Kita harus punya semangat bagaimana Indoneaia itu menjadi pusat fashion Internasional," kata Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga dalam acara Indonesia Fashion Week di gedung Jakarta Convention Center, Jakarta (Kamis, 10/3).

Dan supaya berdaya saing tinggi, karya fashion yang dihasilkan harus pula yang kreatif. Karya kreatif yang dimaksud itu mengangkat nilai-nilai lokal budaya Indonesia mulai dari Sabang sampai Merauke.


"Ekspresi budaya itu tentunya suatu tantangan bagi para desainer kita untuk merancang karya yang mengangkat nilai-nilai budaya Indonesia," katanya.

Puspayoga mengatakan kementerian yang dia pimpin telah membuat sejumlah program pemberdayaan bagi pengembangan dunia fashion. Pelaku usaha dari sektor ini diberikan bantuan permodalan melalui kredit usaha rakyat (KUR).

"Kami di Kemenkop UKM sebagai tugas pokok tentunya bagaimana membantu para UKM yang desainer ini kalau yang besar-besar gak, yang masih kecil menegah kami sudah buat program melalui KUR," pungkas Puspayoga.

Ia mengungkapkan kalau dulu suku bunga KUR ditetapkan 22 persen per tahun, sekarang sudah turun menjadi 9 persen. Dengan bunga KUR yang rendah ini diharapkan mampu menggerakan ekonomi keratyatan.

"Bunga murah ini sangat penting untuk pemerataan kesejahteraan karena bagaimana pun kita sudah masuk MEA," demikian Puspayoga. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya