Berita

Nusantara

GEMPA NEPAL

Nasib 13 WNI Belum Diketahui

SELASA, 28 APRIL 2015 | 11:18 WIB | LAPORAN:

Kementerian Luar Negeri RI merilis daftar 54 warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Nepal saat gempat dashyat mengguncang negara tersebut.  

Dari rilis yang diterima wartawan di Jakarta disebutkan bahwa sampai malam tadi, sudah ada 41 WNI yang berhasil dihubungi oleh KBRI terdekat. Mereka semua dalam kondisi baik-baik saja. Tersisa 13 WNI lagi yang belum dapat dikontak.

Berikut daftar 18 WNI yang menetap di Nepal :


1. Diah Ismaya, status: telah dihubungi KBRI dalam kondisi baik
2. Winarti Karyono, status: telah dihubungi KBRI dalam kondisi baik
3. Ari Isyanawati, status: BD
4. Samini, status: telah dihubungi KBRI dalam kondisi baik
5. Evi Nurlaila Ana, status: telah dihubungi
6. Fitri Rosdiana, status: sementara tinggal di jalan dengan suami
7. Freddy Lawrens, status: berada di Jakarta
8. Grace Tarigan, status: berada di Jakarta
9. Aprieri Dwi, status: mengungsi di kantor GIZ
10. Maria E. Putuhena, status: BD
11. Toyibah, status: BD
12. Maya Apriyani, status: telah berkomunikasi dengan Grace Tarigan
13. Ariani Hasanah, status: telah dihubungi KBRI dalam kondisi baik
14. Ni Putu Purniawati, status: ada di Dubai
15. Parsiah Majudi, status: BD
16. Purwanti, status: BD
17. Ni Komang Widianingsih, status: BD
18. Wayan Kushle, status: telah dihubungi KBRI dalam kondisi baik

Sementara data WNI yang tidak menetap di Nepal adalah:

19. Ahmad Taufan Damanik, ASEAN ACWC, kondisi baik bisa dihubungi
20. Esther Indriani, World Vision, kondisi baik bisa dihubungi
21. Laura Hukom, World Vision, kondisi baik bisa dihubungi
22. Dhiana Anggraeni, World Vision, kondisi baik bisa dihubungi
23. Emmy Lucy, World Vision, kondisi baik bisa dihubungi
24. Tessy Ananditya, treking di Annapurna, status: dlm kondisi baik dan sdh dapat dihubungi. Saat ini berada di Mutinah utk membantu medis.
25. Sapta Hudaya, treking di Annapurna, status: dlm kondisi baik bersama dgn Sdri. Tessi
26. Alma Parahita, Taruna Hiking Club, status: BD
27. Kadek Andana, Taruna Hiking Club, status: BD
28. Jeroen Hehuwat, Taruna Hiking Club, status: BD
29. Nuri Arunbiati, info melalui FB, kondisi baik
30. Virgo Dirgantara, operator oleh Himalaya Guides, status: sdh bisa dihubungi dlm keadaan baik
31. Handri Ramdhani, operator oleh Himalaya Guides, status: sdh bisa dihubungi dlm kondisi baik
32. Nicko Ronny, operator oleh Himalaya Guides, status: sdh bisa dihubungi dlm kondisi baik
33. Ong Kim Han, status: kondisi baik berada di hotel Durbar Square
34. Yanti, status: kondisi baik berada di hotel Durbar Square
35. Sri Purna Widari, status: terakhir menghubungi adiknya di Indo setelah gempa, ybs berada di RS
36. Fadli Andrian, status: dalam kondisi baik dan bisa dihubungi oleh keluarga via Line
37. Yospina Opang, status: dlm kondisi baik, stuck di bandara
38. Agustina Soleh, status: Sudah menghubungi keluarga, dlm keadaan baik
39. Muhammad Insan Kamil, status: dlm kondisi baik, stuck di bandara
40. Cecilia Enny, status: dlm kondisi baik dan akan membantu medis di kathmandu
41. dr. Meinardi Mastur, status: dlm keadaan baik dan akan membantu medis di kathmandu
42. dr. Ahmad Novel, status: dlm keadaan baik dan akan membantu medis di kathmandu
43. dr. Prabudi, status: dlm keadaan baik dan akan membantu medis di kathmandu
44. dr. Eko Prasetyo, status: dlm keadaan baik dan akan membantu medis di kathmandu
45. Gama Wardhani: dlm keadaan baik berada di airport
46. Lewis Cassidy: dlm keadaan baik berada di airport
47. Hafid Zulkarnaen: dlm keadaan baik dan sempat bisa dihubungi oleh keluarga
48. Hendry Renaldo: BD
49. Dewi Pancaringtyas Asih: BD
50. Kusumorini Susanto: dlm keadaan baik dan bisa dihubungi
51. Rainul Ria: BD
52. Teman dari Rainul Ria (WNI, belum diketahui namanya,informasi dari keluarga Rainul Ria): BD
53. Ardyan Hafizh: dlm keadaan baik dan bisa dihubungi
54. Sutansyah Marahakim: dlm keadaan baik dan bisa dihubungi.[wid]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya