Berita

Nusantara

Tagar #RembangBersatu Ramai di Media Sosial

JUMAT, 24 APRIL 2015 | 12:29 WIB | LAPORAN:

RMOL. Tagar #RembangBersatu menguat di Twitter, utamanya sejak PTUN Semarang pada dua pekan lalu (Kamis, 16/4) memutuskan PT Semen Indonesia tetap beroperasi di Kab Rembang. Topsy memperlihatkan dalam dua hari terakhir (Jumat-Sabtu), tagar #RembangBersatu mencapai 2.147 tweets.

Sementara saat tagar #RembangBersatu menanjak, penurunan terjadi pada dua tagar utama yang sebelumnya mengkampanyekan pro dan kontra pabrik semen yaitu, #RembangMelawan dan #SaveRembang. Sehari terakhir hingga pukul 09.45 (Sabtu 19/4), tagar #RembangMelawan di tweet 212 kali, sementara tagar #SaveRembang sekitar 399 tweets. Adapun tagar #RembangBersatu di tweet sebanyak 1.088 kali.

Tagar #SaveRembang dalam twitnya didominasi mendukung pendirian pabrik Semen Indonesia di Rembang, sedangkan tagar #RembangMelawan didominasi kicauan penolakan. Adapun setelah keputusan PTUN, nampaknya tagar #RembangBersatu dimaksudkan untuk rekonsiliasi lewat udara.


"#RembangMelawan + #SaveRembang = #RembangBersatu - forever dan for always," kicau akun @SaveRembang.

Akun lainnya @RembangTabah mengajak pengguna media sosial mengawasi semua pabrik-pabrik yang beroperasi di Indonesia, baik pabrik luar maupun milik Indonesia.

"Semen Indonesia terbukti Green Industry, moga di Rembang lebih Green lagi, Bgm dg Pabrik2 dari luar #RembangBersatu," kicaunya memposting kesaksian akun @gemilangroberto di Tuban. Akun ini juga memposting poster berjudul "5 Rukun Mencintai NKRI."

Sementara itu, pengguna akun @Nurul_Landoh mentweetkan harapannya Yang mendukung maupun menolak Pabrik Semen Indonesia sama-sama mencintai NKRI, semoga gitu, Amiiin #RembangBersatu”

Semen Indonesia sendiri dikutip dari situs resminya (www.SemenIndonesia.com), merupakan pabrik yang diresmikan oleh Presiden RI, Ir. Soekarno, pada 7 Agustus 1957, saat itu bernama Semen Gresik. Sepuluh hari kemudian, tepat pada hari kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1957, Pabrik Semen milik Indonesia ini mulai beroperasi.

Proyek besar yang menggunakan semen ini antara lain; Monumen Nasional (Monas), Jembatan Semanggi, Hotel Indonesia, Masjid Istiqlal, Bendungan Jatiluhur dan Gedung Conefo (Conference of The New Emerging Forces) yang digagas oleh Presiden Soekarno. Sedangkan Bung Hatta terlibat sejak awal, yaitu di masa revolusi dengan memerintahkan kajian terhadap pendirian pabrik semen ini.[wid]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya