Berita

Pertahanan

Ramai Demo, Satgas TNI Konga Perbaiki Jalur Alternatif Kota Bangui

SABTU, 14 MARET 2015 | 15:11 WIB | LAPORAN:

Situasi keamanan di Bangui, ibukota Central African Republic (CAR), belum sepenuhnya stabil pasca konflik bernuansa agama. Akibat konflik, ratusan jiwa tewas serta ribuan penduduk terpaksa mengungsi menuju negara tetangga sekitar CAR.

Otoritas pemerintahan transisi juga masih lemah ditambah suhu politik yang makin memanas jelang Pemiihan Umum pada Juli-Agustus 2015 nanti.

Beberapa spot jalan utama di tengah kota Bangui menjadi sasaran demo masyarakat menyuarakan tuntutan mereka kepada pemerintah. Bahkan tak jarang mereka memblokade dengan menggunakan benda-benda keras maupun membakar ban atau benda lainnya. Situasi ini praktis mempengaruhi arus lalu lintas menuju jalur-jalur penting, terutama Bandara M’Poko yang hanya memiliki satu jalur yaitu A’Venue d’Martys.


Bandara yang merupakan sarana vital untuk berbagai kepentingan baik masyarakat, jalur logistik bagi seluruh misi yang ada di CAR maupun misi Internasional termasuk misi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di CAR.
 
"Jalur ini, sering terhambat karena adanya penutupan jalan oleh para demonstran yang terkadang berakhir anarkis," demikian Perwira Penerangan Satgas Konga XXXVII-A/MINUSCA, Mayor Kav Eddy Wijaya melalui rilis tertulisnya yang diterima redaksi, Sabtu (14/3).

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, misi PBB bersama pemerintah CAR memutuskan untuk membuka jalur alternatif dari bandara menuju inti kota Bangui termasuk ke Minusca Headquater yang letaknya sekitar 7 kilometer dari Bandara Mpoko.
 
Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXVII-A/Minusca (Multi-Dimensional Integrated Stabilization Mission in Central African Republic) di bawah pimpinan Letkol Czi Alfius Navirinda menjadi eksekutor pelaksanaan perbaikan jalan sepanjang 2,1 km yang terletak di Avenue de France. Dalam misi ini, Satgas TNI Konga mengerahkan satu Tim Horizontal dan beberapa peralatan Zeni.
 
Dansatgas Kizi TNI Konga XXXVII-A/Minusca, Letkol Czi Alfius Navirinda menyampaikan bahwa jalan yang saat ini sedang dikerjakan prajurit TNI merupakan jalur alternatif yang akan menuju langsung ke jalur inti kota. Posisi jalan akan memutar menuju kota.

Diharapkan, jalan ini nantinya menjadi jalur alternatif dan evakuasi jika jalan utama mengalami penutupan oleh demonstran ataupun saat terjadi peningkatan eskalasi keamanan. Pengerjaan jalan ini akan menggunakan laterit sebagai bahan utama.
 
Lebih lanjut Dansatgas Kizi TNI menerangkan, jalan yang berada di Avenue d’ France sebelumnya merupakan jalan penghubung antar desa di sekitar Bandara M’Poko. Selama ini, jalan ini sudah ada tetapi hancur dan hanya dapat dilalui kendaraan roda dua.

"Dengan selesainya perbaikan jalan ini, selain disiapkan sebagai alternatif jalur evakuasi, diharapkan dapat juga digunakan oleh masyarakat sekitar bandara serta badan kemanusiaan yang akan menyalurkan bantuan kepada pengungsi yang berada disekitar runway bandara," pungkasnya.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya