Berita

zulkifli hasan/net

Politik

Ketua MPR: Kita Dukung Presiden Bentuk Tim Independen

SELASA, 27 JANUARI 2015 | 15:51 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan, berharap tidak ada lagi usaha-usaha membenturkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polri.

"Kita harus selamatkan KPK, selamatkan Polri. Ketidakpercayaan begitu tinggi, jangan ada kriminalisasi seperti yang disampaikan Pak Presiden," kata Zulkifli di sela silaturahmi kebangsaan di Kantor Gubernur Papua, Jalan Soa Siu Dok II, Kota Jayapura, Papua (Selasa, 27/1).

Zulkifli menyatakan, upaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyelesaikan masalah di KPK dan Polri lewat tim independen harus didukung semua pihak.


"Kita dukung agar ini segera bisa diselesaikan. Penyelesaian ini harus terbuka dan transparan. Yang penting mari kita selamatkan KPK dan Polri agar bisa tetap jalankan tugas-tugasnya untuk penegakan hukum," jelasnya.

"Kita dukung Pak Presiden membentuk tim independen agar cepat reda dan cepat selesai," imbuhnya.

Setelah pimpinan KPK, Bambang Widjojanto, mengundurkan diri dari jabatannya karena berstatus tersangka, apakah Komjen Budi Gunawan juga seharusnya mengundurkan diri karena status tersangka?

"Yang penting mari kita selamatkan KPK dan Polri, agar terus bisa melanjutkan tugas-tugasnya dalam penegakan hukum," jawab Zulkifli.

Pada Minggu malam (25/1), ada tujuh tokoh yang dipanggil Presiden Jokowi ke Istana untuk membicarakan konflik KPK-Polri dan meredakannya.

Mereka yang dipanggil adalah Ketua MK Jimly Asshiddiqie, mantan Wakil Ketua KPK Erry Riyana Hardjapamekas, mantan Plt Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean, mantan Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno, guru besar hubungan internasional Hikmahanto Juwono, pengamat kepolisian Bambang Widodo Umar dan Ketua PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif. Namun, Ahmad Syafii tidak hadir karena sedang di luar kota.

Meski sudah melangsungkan rapat kerja pada Senin kemarin, sampai saat ini tim independen ini belum mendapat Keputusan Presiden agar dapat menjalankan tugasnya mencairkan hubungan KPK dan Polri. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya