Berita

Dirut Sevel: Anak-anak Sekolah Nongkrong Sampai Malam Sambil Ngerjain PR

RABU, 14 JANUARI 2015 | 21:44 WIB | LAPORAN:

Saat pertemuan antara Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidajat dengan Direktur PT Modern Seven Eleven Henri Honoris di Balaikota DKI, terjadi perbincangan yang cukup menggelitik naluri awak media.

Di sela-sela penjelasan Henri mengenai sejarah keberadaan Seven Eleven di Indonesia, tiba-tiba Djarot bertanya.

"Itu biasanya ngapain kok (anak sekolah) nongkrong sampai malam  (di Sevel)? Ngapain toh" tanya Djarot kepada Henri.


Henri pun dengan sigap menjawab.

"Anu Pak, mereka itu biasanya mengerjakan PR (pekerjaan rumah) di Sevel. Kan kita juga sediakan fasilitas internet," jawab Henri.

Awak media yang meliput pertemuan tersebut pun langsung tertawa dan tersenyum. Sementara itu Djarot hanya mengerutkan kening tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.

"Oh," jawab Djarot singkat.

Berdasarkan data Biro Perekonomian DKI Jakarta, jumlah minimarket di ibu kota mencapai 2.254 otlet. Sebanyak 2.148 otlet terdiri dari convenionce store seperti Circle K, Lawson, Family Mart, Indomart dan Alfamart. Sedang  106 otlet bermerk  Sevel. Sebagian besar minimarket bermasalah karena tidak sesuai dengan peruntukan. Izin usaha semula untuk dibuat cafetaria, sedangkan setelah berjalan seperti minimarket pada umumnya.

Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidajat sendiri menuding Sevel adalah wara laba yang tidak berizin dan tak sesuai peruntukannya. Ia menduga ada permainan di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta terkait perizinan Sevel.

Ia juga menyebutkan Sevel hanya memiliki izin usaha cafetaria, bukan minimarket. Sayangnya, dalam perjalanannya Sevel justru menjual kebutuhan pokok seperti minimarket lainnya. [zul]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya