Berita

foto:penkostrad

Pertahanan

Pangdivif 1 Kostrad: Prajurit di Perbatasan Harus Jaga Kehormatan Bangsa

JUMAT, 19 DESEMBER 2014 | 11:28 WIB | LAPORAN:

Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad Mayjen TNI Edy Rahmayadi meminta prajurit TNI AD yang menjaga wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, agar senantiasa menjaga kehormatan bangsa selama bertugas.

"Saya pesankan kepada prajurit sekalian agar tidak melakukan pelanggaran terhadap wilayah negara lain selama bertugas di sini (Nunukan) dan jaga komitmen menjaga kehormatan bangsa," katanya di hadapan puluhan prajurit Batalion Infanteri Lintas Udara 433/Kostrad di Pos Perbatasan Indonesia dan Malaysia, Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Jumat (12/12).

Mengutip dari rilis Penkostrad, Edy menekankan, penugasan prajurit di wilayah perbatasan merupakan suatu kehormatan dan tetap menjaga kesehatan diri agar tidak mengalami kendala selama menjalankan tugas negara di wilayah perbatasan maupun ketika berada di batalion nantinya.

Edy juga meminta kepada prajuritnya setiap saat harus siap berperang dan menjaga keterampilan keprajuritan demi menjaga keamanan masyarakat di sekitar tempat tugasnya.

"Prajurit perlu ada persiapan setiap saat menghadapi gangguan keamanan yang tiba-tiba terjadi di wilayah perbatasan," katanya didampingi Komandan Satgas Pamtas Yonif Linud 433/Kostrad Letkol Inf. Agustatius Sitepu.

Tak lupa, Pangdivif 1 Kostrad mengajak prajurit penjaga pengamanan perbatasan mampu menciptakan suasana aman dan damai serta kesejahteraan bagi masyarakat di wilayah perbatasan melalui sikap militansi, terutama mengasah diri dengan pengetahuan.

Ia berharap prajurit Satgas Pamtas Yonif Linud 433/Kostrad mampu mengejawantahkan tugas pokok dengan kondisi wilayah di perbatasan agar segala tujuan mudah diwujudkan sesuai instruksi yang dibebankan oleh negara, bangsa, dan pemerintah.[wid]





Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

UPDATE

Penyelundupan BBL Senilai Rp13,2 Miliar Berhasil Digagalkan di Batam

Jumat, 11 Oktober 2024 | 03:39

Perkuat Konektivitas, Telkom Luncurkan Layanan WMS x IoT

Jumat, 11 Oktober 2024 | 03:13

Pesan SBY ke Bekas Pembantunya: Letakkan Negara di Atas Partai

Jumat, 11 Oktober 2024 | 02:49

Wasit Ahmed Al Kaf Langsung Jadi Bulan-bulanan Netizen Indonesia

Jumat, 11 Oktober 2024 | 02:21

Fraksi PKS Desak Pemerintah Berantas Pembeking dan Jaringan Judol

Jumat, 11 Oktober 2024 | 02:00

Jenderal Maruli Jamin Pelantikan Prabowo-Gibran Tak Ada Gangguan

Jumat, 11 Oktober 2024 | 01:47

Telkom Kembali Masuk Forbes World’s Best Employers

Jumat, 11 Oktober 2024 | 01:30

Indonesia Vs Bahrain Imbang 2-2, Kepemimpinan Wasit Menuai Kontroversi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 00:59

AHY Punya Kedisiplinan di Tengah Kuliah dan Aktivitas Menteri

Jumat, 11 Oktober 2024 | 00:38

Mantan Panglima Nyagub, TNI AD Tegaskan Tetap Netral di Pilkada 2024

Jumat, 11 Oktober 2024 | 00:17

Selengkapnya