Berita

Dite Abimanyu

Kenaikan Gaji PNS DKI Harus Diimbangi dengan Kinerja

KAMIS, 11 DESEMBER 2014 | 06:42 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Pemprov DKI Jakarta rencananya akan menaikkan gaji PNS di Ibukota pada 2015, oleh karena itu diharapkan PNS bisa memaksimalkan kinerjanya. Golongan terendah di DKI akan menerima gaji Rp 12 juta perbulan.

Upaya tersebut dilakukan untuk memangkas tindak korupsi di kalangan PNS. Kenaikan gaji ini pun berlaku apabila sistem kerja fungsional sudah diterapkan. Mekanisme kerja seperti ini akan dilaksanakan pada tahun depan, dengan terlebih dahulu melakukan pembenahan struktur organisasi Pemprov DKI.

Menanggapi rencana tersebut, Anggota DPRD DKI dari Fraksi PKS, Dite Abimanyu, mengatakan, perbaikan kinerja PNS DKI sangat penting dilakukan untuk menunjang pembangunan Ibukota.


"Kalau nantinya berdampak kepada pelayanan publik menjadi baik, kenaikan ini penting, karena birokrat yang baik yang punya orientasi pelayanan kepada masyarakat," sebut Dite dalam keterangannya, Kamis (11/12).

Mengenai besaran gaji yang akan diberikan kepada PNS tersebut, Anggota Komisi A ini menjelaskan, perlu mendalaminya lebih lanjut mengenai apa saja yang menjadi komponen-komponen, sehingga keluar angka Rp 12 juta perbulan.

"Apabila nantinya gaji sudah dinaikkan dan kinerja PNS masih di bawah standar, perlu tindakan tegas, dengan memotong uang tunjangan kinerja daerah (TKD)," tegas politisi PKS asal daerah pemilihan Jakarta Timur VI ini.

Masih menurut Dite, perlu juga dilihat faktor lain seperti keadilan dan keseimbangan, jangan sampai dengan kenaikan gaji tersebut menimbulkan ekses negatif, yang biasanya ketika ada kenaikan gaji PNS harga-harga sembako naik.

"Apalagi kenaikan ini dibarengi kenaikan harga BBM, ditambah lagi akan ada rencana kenaikan tarif dasar listrik," demikian Dite. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya