Berita

Anas Urbaningrum

Hukum

Anas Kembali Membantah Melakukan Bagi-bagi Uang Saat Kongres PD

KAMIS, 04 SEPTEMBER 2014 | 23:27 WIB | LAPORAN:

Anas Urbaningrum kembali menegaskan tak ada bagi-bagi uang dalam Kongres Partai Demokrat. Sebagai calon ketua umum saat itu, dirinya tidak mengurusi hal-hal teknis seperti itu.

"Itu yang tidak menjadi bagian saya, tidak mungkin pengantin mengurus gelas piring. Yang menyiapkan adalah ya relawan," kata Anas dalam sidang lanjutan di Pengadilan  Tipikor, Jakarta, Kamis (4/9).

Anas mengungkapkan saat Kongres di Bandung 2010 lalu itu dia lebih fokus pada strategi pemenangan. Bahkan dirinya mengaku sibuk meyakinkan kader Demokrat untuk memilihnya mejadi Ketum.


Mendengar pernyataan itu, Jaksa KPK Yudi Kristiana langsung menanyakan apakah M. Nazaruddin adalah relawannya.

"Apa Nazaruddin merupakan relawan Saudara?" tanya Yudi.

Anas mengamini bahwa Nazaruddin adalah relawannya saat maju menjadi calon ketua umum Partai Demokrat. Namun, dia tidak mengetahui apakah Nazar mendukung penuh dirinya. Sebab berdasarkan saksi-saksi disebutkan Nazar main di tiga kandidat.

"Nazar adalah relawan saya. Saya tidak bisa verifikasi relawan main dimana. Misalkan aktif di dalam satu kandidat tapi ikut mendukung kandidat lain,"kata Anas

Dalam surat dakwaan Jaksa KPK disebutkan relawan Anas membagikan uang sebesar USD 30,9 ribu untuk biaya posko tim relawan pemenangan Anas di Apartemen Senayan City Residence dan sebesar USD 5,17 ribu di posko II di Ritz Carlton Jakarta Pacific Place.

Selain itu, uang yang dikeluarkan tersebut juga digunakan untuk biaya pertemuan dengan 513 DPC dan DPD pada Januari 2010, pertemuan dengan 430 DPC pada Februari 2010, dan biaya mengumpulkan 446 DPC pada Maret 2010. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya