Berita

Publika

Indonesia Mencari Pemimpin Berani, Kuat, Jujur dan Beramanah

SENIN, 17 FEBRUARI 2014 | 11:47 WIB

PERMASALAHAN bangsa ini tak kunjung selesai seperti ketimpangan sosial dan kemiskinan, index pengangguran yang semakin menikmat tajam, angka kejahatan yang semakin tinggi, serta keadilan dalam dunia hukum yang tergadaikan. Hal itu bisa dilihat bahwa permasalahan bangsa ini bukan semakin teratasi akan tetapi semakin komplek.

Bisa dilihat dari potret index sejumlah lembaga survei yang diadakan oleh kaum akademisi. Pada tahun 2013 di Indonesia mencatatkan angka 0,41 atau tertinggi sepanjang sejarah kemerdekaan.

Dalam data lain di tahun 2012 disebutkan bahwa 20 persen orang kaya di negeri ini menikmati 49 persen pendapatan nasional, sedangkan 40 persen kelompok miskin hanya menikmati 16 persen pendapatan nasional. Melihat sisi lain, masalah kemiskinan dan pengangguran masih menjadi problem solved yang dihadapi Republik Indonesia yang kita cintai bersama ini.


Dalam data BPS mencatat pada kurun waktu Triwulan I/2013 jumlah penduduk miskin mencapai 28,55 juta jiwa. Jelas bahwa kebijakan pemerintah belum banyak memihak kaum ekonomi lemah yang notabenenya adalah rakyat miskin. Pemerintah saat ini lebih menganak-emaskan kaum borjuisme sehingga secara notulensinya kaum rakyat kecil terabaikan.

Itulah sebabnya di Indonesia, sangat diperlukan solusi yang tepat guna menjawab sejumlah tantangan permasalahan bangsa ini. Salah satu aspek penting yang sangat perlu diperhatikan adalah aspek kepemimpinan. Bangsa Indonesia saat ini membutuhkan sosok pemimpin yang Berani, Kuat dan Jujur ber-Amanah, agar dapat terlepasnya bangsa ini dari jeratan masalah dan juga mengarahkan pembangunan bangsa yang terarah dan terukur.

Dalam waktu tidak sampai dua bulan lagi, Indonesia juga akan menghadapi suksesi kepemimpinan yang ditandai lewat proses pemilu, dan sayangnya sosok pemimpin semacam ini dinilai masih langka. Sampai kapankah kelangkaan itu berakhir? semua jawabannya ada pada rakyat Indonesia itu sesungguhnya.


Djafar Ruliansyah Lubis, SH, MH
Ketua Umum Laskar Pergerakan Intelektual Muda Indonesia

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya