Yasonna H. Laoly
Yasonna H. Laoly
Ancaman itu terjadi kalau Mahkamah Konstitusi mengabulkan uji materi UU 42/2008 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden terhadap UUD 1945, baik menyangkut soal Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) dilaksanakan secara serentak, dan juga tentang presidential threshold (PT) yang diajukan Prof. Yusril Ihza Mahendra.
Sementara itu, molornya pelantikan anggota DPR, DPD dan Presiden dari jadwal yang ditentukan berarti ada pelanggaran konstitusi karena jabatan anggota DPR, DPD dan jabatan Presiden hanya 5 (lima) tahun. "Karena hal ini menyangkut peralihan elit-elit kepemimpinan nasional, maka potensi kekacauan dan kegaduhan politik sangat besar. Kita jangan menganggap sepele soal ini," jelas Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR-RI, Dr. Yasonna H. Laoly, (Kamis, 16/1).
Populer
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26
UPDATE
Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12
Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09
Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08
Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04
Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58
Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57
Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38
Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33
Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33
Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31