Berita

dahlan iskan/net

Dahlan Iskan Siap Namanya Dicoret karena Merasa Bersih

KAMIS, 09 JANUARI 2014 | 16:22 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Dahlan Iskan meminta namanya dicoret sebagai peserta konvensi Partai Demokrat jika Komite Konvensi yakin dengan tuduhan Jaringan Advokat Publik (JAP) bahwa dirinya telah korupsi.

Menteri BUMN tersebut berani bersikap demikian dinilai karena dilandasi tiga hal.

"Pertama, dia merasa bersih. Kedua, dia orang independen. Kalau (konvensi) nggak diterusin, dia juga nggak akan kurang kesibukan," jelas pengamat politik M. Qodari kepada Rakyat Merdeka Online (Kamis, 9/1).


Terakhir, sambung Qodari, Dahlan Iskan merasa ada peserta lain yang lebih diprioritaskan. Dalam berbagai kunjungan ke daerah, jelas Qodari, ada peserta konvensi yang dikawal sejumlah pengurus inti Partai Demokrat, berbeda dengan yang lain.

"Itu memang harus diterima sebagai realitas politik," imbuh Direktur Indo Barometer ini.

Qodari mengungkapkan itu karena pada saat Kongres Demokrat Mei 2010 lalu di Bandung juga demikian. Saat itu, pejabat teras Partai Demokrat bahkan keluarga SBY mendukung Andi Mallarangeng. Namun, yang keluar sebagai pemenang adalah Anas Urbaningrum.

"Jadi tidak jaminan (dukungan pengurus). Yang menentukan, kan suara rakyat. Apalagi sosialisasi yang paling masif itu Pak Dahlan. Survei Indo Barometer, 12,1 persen responden memilih Pak Dahlan Iskan, sementara urutan di bawahnya terpaut jauh," demikian Qodari. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya