Berita

Cadangan Minyak Indonesia

Bisnis

Cadangan Minyak Indonesia Terancam Habis 11 Tahun Lagi

Produksi Turun, Konsumsi Tinggi
RABU, 06 NOVEMBER 2013 | 09:32 WIB

Minyak bumi adalah energi tak terbarukan. Dengan jumlah cadangan minyak terbatas, Indonesia memerlukan kebijakan strategis untuk menjaga ketahanan energi di masa datang.

Kepala Humas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Elan Biantoro mengatakan, minyak bumi dan gas berasal dari makhluk hidup purbakala. Selain proses pembentukannya yang lama, tidak semua cadangan migas yang ditemukan bisa dimanfaatkan.

“Hanya cadangan yang cukup ekonomis untuk dikembangkan,” katanya kepada Rakyat Merdeka, kemarin.


Nah yang jadi pertanyaan apakah Indonesia betul-betul kaya minyak? Menurut Elan, pertanyaan itu dapat dijawab melalui dua pendekatan. Pertama, dengan membandingkan cadangan minyak yang dimiliki Indonesia dengan negara lain. Kedua, dengan membandingkan cadangan yang dimiliki dan diproduksi dengan tingkat konsumsi.

Menurutnya, berdasarkan statistik energi dunia tahun 2012 yang dipublikasikan perusahaan minyak dunia BP, Indonesia berada pada urutan ke-28 negara-negara penghasil minyak dengan cadangan minyak terbukti sekitar 3,7 miliar barel.

Jumlah cadangan ini, kata dia, jauh di bawah Venezuela dengan cadangan 297,6 miliar barel dan Arab Saudi dengan cadangan 265,9 miliar barel.

Menurut dia, meskipun ada negara lain yang posisinya di bawah Indonesia, tidak berarti negara itu lebih miskin cadangan minyak.

“Karena sesuai dengan pendekatan kedua, bisa jadi ia memiliki tingkat kesinambungan produksi yang lebih tinggi karena konsumsi minyaknya tidak sebesar Indonesia,” jelasnya.

Saat ini Indonesia memproduksi sekitar 830,000 barel per hari. Bandingkan dengan dua negara pemilik cadangan minyak terbesar di dunia yaitu Venezuela  yang memproduksi 2,73 juta barel per hari, dan Arab Saudi memproduksi sekitar 11,53 juta barel per hari.

Apabila tingkat produksi masing-masing negara dibandingkan dengan cadangan terbukti, maka akan terlihat bahwa laju pengurasan minyak di Indonesia jauh lebih tinggi dari negara-negara pemilik cadangan paling besar di dunia.

“Dengan asumsi tingkat produksi berada pada kisaran saat ini dan tidak ada penemuan cadangan minyak baru, cadangan minyak Indonesia yang sebesar 3,7 miliar barel diperkirakan akan habis 11 tahun ke depan,” ujar Elan

Cadangan minyak bisa ditingkatkan melalui kegiatan eksplorasi. Tapi perlu dukungan iklim investasi yang kondusif seperti perizinan dan kepastian hukum.

Meskipun cadangan dan produksi minyak turun, tapi  produksi gas  memperlihatkan tren positif. [Harian Rakyat Merdeka]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya