Berita

Sandra Dewi

Blitz

Sandra Dewi, Cinta Mentok Beda Agama

SENIN, 08 JULI 2013 | 09:09 WIB

Selalu dapat pacar yang beda keyakinan dan umurnya lebih muda. Awal hubungan sih sempurna, tapi ending-nya pusing.

Soal jodoh tak henti-hentinya ditanyakan kepada Sandra Dewi. Wajar saja, entah kenapa wanita secantik dan seseksi dia masih melajang di usia yang ke 29 tahun. Selain belum menemukan Mr Right, Sandra mengungkapkan alasan klasik tapi rumit, yakni perbedaan agama.

“Aku itu nggak pernah seagama kalau pacaran. Susah nyari yang seagama. Dan aku selalu dapet cowok yang lebih muda usianya dari aku,” urainya, akhir pekan lalu.
Sebelumnya, bintang sinetron Putri Bidadari ini mengaku sempat menjalin asmara dengan seorang pria selama tiga tahun. Namun, hubungan tersebut kandas karena keyakinan ia dan pria itu berbeda.

Sebelumnya, bintang sinetron Putri Bidadari ini mengaku sempat menjalin asmara dengan seorang pria selama tiga tahun. Namun, hubungan tersebut kandas karena keyakinan ia dan pria itu berbeda.

“Baru putus kemarin sama yang lama. Karena beda agama. Dia itu ibaratnya cowok yang sempurna. Hubungan kami itu indah banget, tanpa adanya pertengkaran, pokoknya udah cocok banget. Tapi ya karena perbedaan agama itu tadi yang buat kita sama-sama sadar diri,” kisah Sandra.

Hubungan itu sebenarnya disayangkan Sandra harus putus. Namun, keluarga sang mantan memang sepertinya belum bisa menerima Sandra karena perbedaan agama tersebut.

“Karena keluarganya dia menginginkan dia memiliki pendamping yang seiman. Soalnya kan dia anak tunggal. Jadi ya nggak bisa dipaksakan. Aku sama dia itu udah tiga tahun. Akhirnya aku mencoba move on,” ujarnya.

Setelah berhasil move on, kini Sandra telah menemukan tambatan hati baru. Namun, ia mengaku ada persoalan yang sama yang dihadapi-nya seperti kisah cintanya yang lalu.
“Dan sekarang aku lagi dekat sama sosok pria, yang baru satu bulan aku dekat.
Sebelumnya selama tujuh bulan itu dia deketin aku, sekarang sih beda agama juga. Aku kan Katholik sedangkan dia Kristen Protestan,” terang bintang film Quickie Express, Tarzan ke Kota dan Langit Ke-7 ini.

Soal lain. Sandra dikenal sebagai artis cantik yang berkulit putih dan langsing. Tetapi, siapa sangka di masa kecilnya, ternyata ia jauh dari kesan menarik.

“Waktu kecil itu, aku gendut dan hitam. Soalnya aku senang main di pantai,” ungkap blasteran TiongHoa, Palembang dan Belanda ini.

Bentuk fisiknya itu tidak membuat Sandra merasa rendah diri. Hanya saja, ia  sering bermimpi menjadi putri yang cantik jelita dan bersanding dengan pangeran yang tampan.

“Sejak kecil aku memang ingin menjadi wanita cantik. Aku ingin jadi princess,” cetus kelahiran Pangkal Pinang, 8 Agustus 1983 ini.

Namun untuk selalu bisa terlihat menawan seperti sekarang, ternyata Sandra tak punya tips khusus, apalagi melakukan perawatan kecantikan yang mahal. Sandra mengungkapkan rahasianya hanya satu, yakni memakai bedak murah yang telah ia pakai sejak lama.

“Aku jarang ke salon, nggak pernah facial, pakai foundation juga jarang. Muka aku berminyak kalau pakai pelembab. Jadi aku cuma pakai bedak yang harganya Rp 6 ribu saja,” bebernya. [Harian Rakyat Merdeka]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya