Berita

Nasir Jamil/ist

Wawancara

PKS: Libatkan Brimob, KPK Menghina Parpol!

RABU, 15 MEI 2013 | 19:29 WIB | LAPORAN:

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menganggap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan penghinaan terhadap lembaga partai politik.

Pasalnya, saat melakukan penyitaan barang bukti kasus suap impor daging sapi di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang Jakarta, KPK turut membawa puluhan anggota Brimob Polri dengan alasan pengamanan.

"KPK telah melakukan penghinaan terhadap partai partai, terutama PKS. Membawa Brimob dengan senjata lengkap mengesankan PKS itu seperti sarang teroris," ujar Ketua DPP PKS Nasir Jamil saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (15/5).


Dia melihat, sebagai institusi penegak hukum KPK lebih suka membuat kehebohan daripada menegakkan supremasi hukum dengan baik.

"Adegan-adegan hukum yang dipraktekkan KPK kepada PKS itu mirip siaran infotainment di televisi," kata Nasir.

Menurutnya, PKS masih akan mempelajari motif yang melatarbelakangi KPK dengan membawa anggota Brimob ke kantor PKS saat menyita mobil milik mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.

"Apakah karena takut atau ingin memojokkan PKS di mata publik. Sebab, jangan sampai kewenangan yang dimiliki KPK dilaksanakan sesuai selera para penyidik di KPK," jelas anggota Komisi VIII DPR RI itu. [rsn]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya