Berita

ulil abshar abdalla

Ulil Abshar Abdalla: Kalau SBY Bajak Demokrasi, Ray Rangkuti Sudah Diberangus

SELASA, 02 APRIL 2013 | 12:05 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

. Politikus Muda Partai Demokrat Ulil Abshar Abdalla membantah SBY membajak Demokrasi.

Menurut bekas Koordinator Jaringan Islam Liberal yang dulu dikenal aktif mengkampanyekan nilai-nilai demokrasi itu, kalau SBY membajak Demokrasi, semua suara kritis termasuk Ray Rangkuti pasti akan diberangus.

"Kalau SBY membajak demokrasi, maka suara-suara kritis yang keluar dari orang-orang macam Ray Rangkuti sudah diberangus. Tapi kan dibiarkan leluasa," jelas Ulil, yang juga Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat ini sambil tersenyum saat dihubungi Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Selasa, 2/4).


Sebelumnya, aktivis pro demokrasi, Ray Rangkuti menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah membajak demokrasi yang ada di Partai Demokrat. Karena dengan menjadi ketum umum, praktis semua posisi penting partai tersebut berada dalam genggamannya.

Selain Ketum, SBY sekaligus menjabat sebagai Ketua Majelis Tinggi, Ketua Dewan Pembina, Ketua Dewan Kehormatan. Ditambah jabatan Sekjen diduduki anaknya sendiri, Edhie Baskoro Yudhoyono.

Melihat keadaan tersebut, Ray Rangkuti mempertanyakan anak-anak muda dan aktivis-aktivis '98 yang ada di Demokrat, yang sama sekali tak bersuara melihat kenyataan pilihan yang tidak demokratis dan mengarah ke nepotisme politik tersebut. Padahal mereka, ujar Ray, lahir dan tumbuh dalam budaya demokrasi, bahkan ikut berjuang menjatuhkan Orde Baru agar salah satunya, praktek nepotisme politik dihapuskan. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya