Berita

Politik

TNI AD Bentuk Tim Investigasi Kasus "Cebongan Berdarah"

JUMAT, 29 MARET 2013 | 19:02 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Mabes TNI AD membentuk tim untuk menginvestigasi penyerangan di Lapas Kelas II B Cebongan, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (23/3) dini hari.

Tim investigasi diketuai Wakil Danpuspom TNI AD, Brigjen TNI Unggul K Yudhoyono dan dibentuk karena ada dugaan oknum TNI jadi penyerang dalam kasus yang menewaskan empat tahanan Lapas itu.

"Tanggal 28 saya mendandatangi tim terdiri 9 orang. Dipimpin Wadanpuspon Unggul. Sekarang sudah bekerja," ujar KASAD Jenderal Pramono Edhie dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta, Jumat (29/3).


Pembentikan tim investigasi itu kata Pramono atas perintah Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono pada 27 Maret 2013. Jelas Pramono, tim akan mencari tahu keterlibat aknum dalam penyerangan itu.

"Ini awal, tidak akan saya sebutkan bunyi indikasi itu (keterlibatan oknum TNI). Akan kami dalami dulu," ungkapnya.

Sambung adek ipar Presiden SBY ini, tim investigasi tetap akan bekerjasama dan menjalin komunikasi dengan tim investigasi Mabes Polri.

"Jelas kami akan bekerjasama, jangan sampai ada kesalahan komunikasi yang akhirnya dimanfaatkan orang-orang tak bertanggung jawab. Jadi kami bekerjasama dengan tim Polri, kami tetap komunikasi dan koordinasi. Percayalah, saya ingin menuntaskan ini setuntas-tuntasnya," jelasnya.

Sampai kapan tim investigasi bekerja?

"Tidak ada batas waktunya, yang jelas secepat-cepatnya dan selengkap-lengkapnya. Hasilnya ada nanti akan disampaikan lagi," jawabnya.[dem]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya