Berita

Bagir Manan

Wawancara

WAWANCARA

Bagir Manan: Kenapa Terus Terulang Oknum TNI Lakukan Kekerasan Terhadap Wartawan

JUMAT, 19 OKTOBER 2012 | 09:24 WIB

RMOL. Ketua Dewan Pers, Bagir Manan mempertanyakan kenapa oknum TNI terus melakukan kekerasan terhadap wartawan.

“Kami sayangkan masih terjadi kekerasan itu. Dewan pers tentu­nya tidak terima atas tindak keke­rasan terhadap pekerja Pers,” kata Bagir Manan kepada Rakyat Mer­deka, kemarin.

Seperti diketahui, Selasa (16/10) telah terjadi tindakan brutal di­­ser­tai kekerasan dan penga­nia­yaan yang dilakukan oknum TNI Ang­katan Udara (AU) Lanud Pekan Baru kepada enam wartawan. Pa­da­hal, saat itu mereka tengah me­liput jatuhnya pesawat Hawk 200 di Pangkalan Udara Roesmin Nur­jadin, Riau.

Bagir Manan selanjutnya me­nga­­­ta­kan, tindakan oknum TNI AU itu sebenarnya tidak per­lu. Se­­­ha­rus­nya melakukan lang­kah per­­suasif, “Yang dilakukan ok­num TNI itu tentu tidak dapat di­te­­rima,” ujarnya.

 Berikut kutipan selengkapnya:


Apa langkah Dewan Pers?

Kami belum bisa bertindak ka­re­na kami juga belum men­da­patkan fakta lapangannya. Tentu sekarang sedang dilakukan pe­meriksaan lebih lanjut.

Tapi, karena itu masuk dalam ra­nah hukum TNI, maka saya ra­sa hal ini masuk dalam ling­ku­ngan penegak hukum TNI untuk melakukan pengusutan terhadap penganiayaan itu.


Kenapa begitu?

Ya. karena memang aturannya be­gitu karena pelakunya adalah TNI. Tentu pelanggaran kode etik atau lainnya mereka yang tahu. Tentunya dalam peradilan itu akan digunakan aturan-aturan yang ada di sana.

Kepolisian tidak bisa mengu­sut­nya dan tidak juga bisa dila­kukan pengusutan di pengadilan umum. Karena TNI kan punya ba­dan hukum untuk pengusutan personil TNI sendiri.


Anda yakin peradilan militer itu akan bertindak adil?

Saya tidak mau komentar. Biarkan itu berjalan sesuai aturan yang ada. Saya tidak mau salah mengomentari itu.


Mengenai aksi solidaritas wartawan bagaimana?

Mengenai aksi para wartawan ya sebagai sesama pekerja pers tentu itu hal yang biasa.  Melaku­kan aksi solidaritas dalam me­nun­­tut keadilan untuk rekan se-pro­fesi, itu bagus asal tertib.


Apa pernyataan TNI menge­nai insiden itu sudah cukup?

Saya melihat sudah ada lang­kah yang baik dari pihak TNI. Ka­rena pihak tentara sudah me­nyatakan permintaan maaf  atas insiden itu melalui media massa dan Menko Polhukam Djoko Su­yanto juga su­dah bilang tindakan itu akan di­tindaklanjuti. Saya rasa kita ting­gal menunggu prosesnya saja.


Apakah dewan pres akan memediasi masalah ini?

Kalau ada pihak terkait seperti wartawan atau TNI yang datang ke kami untuk minta dilaku­kan­nya mediasi, tentu akan  dila­kukan.


Apakah dewan pres akan memediasi masalah ini?

Kalau ada pihak terkait seperti wartawan atau TNI yang datang ke kami untuk minta dilaku­kan­nya mediasi, tentu akan  dila­kukan.


Kenapa Dewan Pers tidak berinisiatif saja?

Tidak bisa juga tiba-tiba kami memediasi masalah pengania­yaan ini tanpa adanya permin­taan.

Me­dia­si itu tentunya untuk me­nye­le­saikan permasalahan de­ngan ja­lan mencari titik temu atas insi­den yang terjadi di lapa­ngan itu dan pada akhirnya dida­patkan ke­putusan damai.

Kami sekarang menunggu saja ka­­­l­au ada salah satu pihak yang ingin melakukan upaya mediasi un­tuk menyelesaikan masalah itu. [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya