Berita

MEDINA AULIA/IST

Olahraga

KEJURNAS CATUR YUNIOR 2012

Medina Aulia Belum Terkalahkan

SELASA, 03 JULI 2012 | 20:50 WIB | LAPORAN:

RMOL. Pecatur nasional asal DKI Jakarta, Medina Warda Aulia memimpin Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur Yunior 2012 untuk katagori Kelompok Umur18 tahun (KU-18). Ia masih belum terkalahkan dengan meraih nilai sempurna hingga babak keempat, Selasa (3/7), di Hotel Sahid, Jakarta.

Dengan meraih empat poin dari empat laga, Medina kokoh dipuncak klasmen. Pecatur yang akan menyandang gelar Master Internasional Wanita (MIW) ini optimis bisa meraih gelar meski masih harus menghadapi lawan-lawan tanggunh di lima babak tersisa.

"Sepertinya lawan terberat akan saya hadapi di babak kelima besok (hari ini), yaitu Fransisca Fortunata dari Riau," kata Medina, pecatur dengan elo rating 2172 ini usai melakoni babak keempat.


Fransisca sendiri menempel ketat Medina dengan raihan 3,5 poin. Skuad PON Riau ini sudah menorehkan  tiga kali menang dan sekali remis.

Sementara itu, para pecatur Jawa Tengah belum bisa meraup poin penuh dalam kejuaraan nasional (Kejurnas) catur yunior yang berlangsung di Hotel Sahid, Jakarta, kemarin. Dari tiga babak yang sudah dilakoninya, hanya Luthfi Ali yang berhasil meraih poin maksimal.

Pria yang mengikuti  kelompok usia (KU) 16 tahun itu mampu mengalahkan pecatur dari Jabar, DKI Jakarta dan Jatim.

Hal itu berbeda dengan pecatur unggulan dari kelompok putri, seperti Shanti Nur Abidah, Evi Yuliana dan Zahra Chumaira. Hingga babak ketiga, Shanti baru menang sekali, Evi Yuliana dua kali dan Zahra dua menang dan satu remis.

Justru, pemain non-unggulan Eka yunita Dian Pratiwi menunjukkan kegemilangannya dengan mengumpulkan tiga poin di KU 16.

Sedangkan, untuk kelompok putra yang diusung Jateng, para pecatur non-unggulan juga bermain cemerlang. Bahkan, beberapa di antaranya berhasil menyabet tiga poin dalam tiga babak. Mereka adalah Azizu Akbar yang berkompetisi di KU 16 dan Teduh Sukma di kelompok 18 tahun.

Pelatih tim Jateng, Ali Masruchan menyatakan, hasil sementara yang diraih tim Jateng patut disyukuri, terutama dari kelompok putra. Pihaknya terus memompa semangat kepada para pecatur supaya bermain cerdas dan tak terbebani ketika melawan siapapun.

"Kami sudah meminta anak-anak terus bersemangat. Tidak usah takut melawan pemain yang dianggap bagus atau tidak. Setiap pertandingan harus meraih poin, syukur-syukur bisa meraih poin maksimal. Harapan kami seperti itu," kata Ali Masruchan.

Dia menambahkan, bagi pecatur yang masih menempati posisi bawah diminta tak berkecil hati. Sebab, pertandingan masih menyisakan enam babak lagi, karena sistem yang dijadikan aturan adalah 'swiss system' dengan menggunakan sembilan babak. [dzk]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya