Berita

Casey Stoner

Olahraga

Kehilangan Gairah, Stoner Pensiun Dini

MotoGP
SABTU, 19 MEI 2012 | 10:08 WIB

RMOL. Di tengah kariernya yang sedang naik daun, pebalap Repsol Honda, Casey Stoner meng­ambil keputusan kontro­ver­sial. Pebalap asal Australia ini me­nyatakan akan pensiun dini di ajang balapan MotoGP.

Hal itu disampaikan Stoner dalam konferensi pers ber­sa­ma jelang digelarnya balapan MotoGP di Sirkuit Le Mans, Prancis, kemarin. Juara dunia dua kali MotoGP ini mengaku kehilangan gairah dan akan mengun­durkan diri di musim lomba 2012.

“Setelah lama berpikir dan ber­bicara panjang lebar de­ngan keluarga dan istri saya, akhirnya saya memutuskan pen­siun,” kata Stoner.

Keputusan Stoner pensiun dini merupakan keputusan be­rani, mengingat saat ini dia sedang memimpin klasemen se­mentara dari tiga seri yang sudah dijalani. Stoner me­mim­pin dengan skor 66 atau unggul satu poin dari musuh bebuyutannya Jorge Lorenzo dari Yamaha.

“Saya belum tahu apa yang akan saya kerjakan, tapi saya pikir lebih baik mun­dur seka­rang dari sesuatu yang tidak saya nikmati,” ujar pebalap ber­usia 27 tahun ini.

“Banyak hal yang menge­ce­wakan saya dan banyak pula yang membuat saya amat mencintai olahraga itu...Tapi, sayang keseimbangan saya lebih berat ke arah yang ber­beda,” tambahnya.

Selain alasan tidak ada gai­rah lagi untuk membalap. Di­kabarkan, Stoner akan kon­sentrasi memberikan waktu lebih banyak kepada keluar­ganya. Seperti diketahui, ta­hun ini, dia baru saja dik­a­runiai seorang putri dari per­ka­winannya dengan Adriana.

Sementara itu, rival utama Stoner, Jorge Lorenzo me­ngaku terkejut atas keputusan ter­sebut. Namun, dia bisa me­mahami alasan yang di­ung­kapkan. “Ini adalah ke­jut­an untuk saya, untuk semua orang. Saya sama sekali tidak menduganya,” ujar pebalap asal Spanyol ini.

“Sekarang dia sudah meng­umumkannya. Saya pikir ini bukan berita bagus buat Mo­toGP. Tapi, keputusan untuk hidup tenang bersama ke­luar­ganya itu harus kita harus hor­mati,” tegas pebalap Yamaha.

Hal serupa diungkap oleh pebalap Ducati, Valentino Rossi. Menurutnya, MotoGP akan sangat kehilangan Sto­ner yang merupakan salah satu magnet untuk para peng­gemar balapan ini.

“Saya pikir semuanya akan berdampak negatif untuk MotoGP, karena kami kehi­langan juara bertahan dan pe­mim­pin klasemen. Jadi dari sisi pandang teknik, maka ba­lapan akan sangat kehilangan Sto­ner,” katanta. [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya