Berita

hary tanoe/ist

TRAGEDI SUKHOI

Dua Karyawannya Jadi Korban Kecelakaan Sukhoi, Harry Tanoe Sambangi Lanud Halim

SABTU, 12 MEI 2012 | 02:42 WIB | LAPORAN:

RMOL. Musibah jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet-100 membuat seluruh rakyat Indonesia berduka. Tak terkecuali dengan CEO MNC Group, Hary Tanoesoedibjo.

Untuk menunjukan belasungkawa sedalam-dalamnya, Jumat malam (11/5), pria yang kini aktif di Partai Nasdem ini mengunjungi Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Dia menyatakan prihatin dan berduka dengan insiden jatuhnya Pesawat Sukhoi Superjet 100.

Keprihatinan Hary Tanoe, panggilan akrabnya, semakin menjadi lantaran dua karyawannya yang jadi korban.

Keprihatinan Hary Tanoe, panggilan akrabnya, semakin menjadi lantaran dua karyawannya yang jadi korban.

"Karyawan kami dari Indonesia Air Transport. Mereka adalah Ganis Arman Zuvianto dan Anton Daryanto. Keduanya ikut dalam pesawat itu,” kata Hary Tanoe.

Mewakili PT Indonesia Air Transport (IAT) anak perusahaan grup MNC, sambung Hary, membuat dirinya langsung ke Lanud  Halim Perdanakusumah untuk menemui keluarganya.

"Meskipun saya baru mendarat jadi Yogya, tak membuat saya absen dalam  mengunjungi keluarga korban dan mengucapkan rasa simpati, prihatin, duka cita, kepada seluruh korban. Keluarga khususnya yang ditinggalkan," imbuhnya lagi.

Hary pun memastikan, keduanya mendapatkan asuransi. “Tentunya akan kami berikan perlakuan yang maksimal, itu sudah pasti. Kalau di kami memang ada dana pensiun, tapi mungkin lebih dari itu, kita juga akan berikan santunan,” terangnya.

Dia menuturkan bahwa belum ada rencana untuk membeli pesawat buatan Rusia tersebut.

“IAT itu kan aircraft carter, ada yang jangka panjang ada yang on the stop termasuk helikopter dan akan juga memulai schedule air regular,” terangnya.

Mungkin karena kegiatan IAT di airlines, carter, dan regular, jadi diundang untuk mengahadiri ini itu biasa yang diundang banyak. [arp]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya