Berita

Sekjen DPR Nining Indra Saleh memperlihatkan ruang rapat Banggar DPR/rmol

Persoalkan Renovasi Ruangan Banggar dan Toilet, DPR Pahlawan Kesiangan!

KAMIS, 12 JANUARI 2012 | 19:09 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

RMOL. Salah satu tugas pokok Dewan Perwakilan Rakyat melakukan pengawasan terhadap kinerja pemerintah dan penggunaan anggaran negara. Tapi sayangnya, tugas tersebut tidak maksimal dilakukan DPR. Bukti konkretnya munculnya isu miring tentang ketidakwajaran penggunaan anggaran untuk renovasi ruang Badan Anggaran dan toilet di DPR.

Demikian disampaikan pengamat politik yang juga pengajar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Saleh P. Daulay kepada Rakyat Merdeka Online petang ini (Kamis, 12/1).

"Selama ini kita mendengar anggota DPR berteriak nyaring tentang dugaan korupsi di banyak departemen. Tetapi sangat disayangkan, mereka seakan melupakan persoalan yang sama di tempat dimana mereka berkantor. Sebaiknya, selain mengawasi pemerintah, DPR juga harus melakukan pengawasan di lingkungan kantor sendiri. Pengawsan di lingkungan sendiri malah harus lebih ketat dan transparan," ungkapnya.


Lebih lanjut, Saleh juga mempertanyakan proses lolosnya usulan anggaran masing-masing Rp20 miliar untuk renovasi ruang Banggar dan Rp 2 miliar untuk renovasi toilet. Menurutnya, sebelum anggaran itu dikeluarkan, tentu telah diproses dan disyahkan oleh DPR. Lalu kenapa sekarang banyak sekali anggota DPR yang menilai jumlah anggaran itu tidak wajar.

"Saya melihat, isu ini juga telah dipolitisasi di tingkat DPR. Buktinya, banyak anggota DPR yang mempersoalkan. Padahal, dalam mekanisme penetapan anggaran, mereka kan bisa mengevaluasi dan mengoreksi sebelum disyahkan.Jangan-jangan, kalau tidak ada elemen masyarakat yang mempertanyakan, mereka juga akan diam saja," paparnya.

Sebagai sebuah lembaga perwakilan rakyat, sudah semestinya para anggota DPR itu bekerja secara kolektif. Kalau sudah ada penetapan seperti itu, harus dipertanggungjawabkan secara bersama. Jangan sampai ada yang kelihatan lepas tangan dan cenderung jadi pahlawan kesiangan. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya