Mimpi Arsenal Gatot

RMOL. Tuan rumah Arsenal gagal memetik angka penuh, setelah ditahan imbang 1-1 oleh tim papan bawah Wolverhampton Wanderers dalam lanjutan Liga Premier Inggris di Emirates Stadium, dini hari kemarin.

Atas hasil imbang tersebut mimpi The Gunners, ju­lukan Arsenal untuk mengku­deta Chel­sea di posisi keempat kla­semen Liga Premier gagal to­tal (gatot). Ar­senal tetap di posisi kelima kla­semen dengan nilai 33 atau terpaut satu angka dari Chelsea.

Selain itu, Arsenal menjadi tim ketiga yang gagal mengganggu po­sisi Tottenham Hotspur di pe­ring­kat tiga klasemen. Sebelum­nya, Liverpool dan Chelsea juga ha­nya meraih satu angka dari la­wan-lawannya.    

Di laga tersebut, Arsenal sem­pat unggul lewat aksi Gervinho di menit kedelapan yang berhasil mengecoh kiper Wayne Hennes­sey. Namun, di menit ke-30, sun­dulan Steven Fletcher yang tak mampu diantisipasi kiper Woj­ciech Szczesny membuat kedu­du­­kan imbang 1-1.

Jika dilihat dari statis­tik, The Gunners sebenarnya, mam­pu ber­ma­in setengah lapangan, karena men­dominasi bola sampai 73 per­sen. Tak hanya itu, Robin van Per­sie Cs juga mampu melepas­kan 17 kali tembakan tepat sa­sa­ran, berbanding jauh dengan Wol­ves yang hanya empat. Apa­lagi, tamunya itu juga bermain hanya dengan 10 orang setelah Ne­nad Milijas di kartu merah di menit 75.

“Ini mengecewakan, tetapi sa­ya lebih kecewa karena hasil ke­timbang performa dan semangat. Anda tak bisa menyalahkan si­kap atau komitmen atau gairah (Ar­senal) untuk meraih kemena­n­gan. Kami membuang peluang bagus, sekarang kami hanya per­lu mengambil hal positif dari per­­tandingan hari ini,” ujar Ma­najer Arsenal, Arsene Wenger.

Menurut Wenger, hasil ini mem­buat timnya harus belajar bahwa mereka tetap waspada mes­ki telah unggul. Pelatih asal Pran­cis ini mengakui, Wolves te­lah bermain bagus setelah ke­ting­galan satu gol dan ditinggal satu pemain.

Di tempat terpisah, Tottenham Hotspur (Spurs) berhasil meng­aman­kan po­sisinya di peringkat ketiga, se­telah menang atas Nor­wich 2-0. Dua gol tersebut di­sum­bangkan Gareth Bale di menit ke-55 dan 67.

Pelatih Spurs, Harry Redk­napp langsung memuji penampi­lan pemain asal Wales tersebut. Sebelum bertanding, Redknapp mengaku memberikan kebeba­san kepada Bale untuk bermain di posisi yang dia inginkan.

“Pada pertandingan ini saya membiarkan Bale dan van der Vaart untuk bermain secara lepas dan bebas. Saya berkata kepa­da­nya untuk bermain di mana pun mereka inginkan dan saya beri­kan izin untuk mendampingi Em­manuel Adebayor,” jelas Redknapp yang dilansir Mirror Football.   [Harian Rakyat Merdeka]