Berita

tariq aziz

Dunia

Mantan Menlu Irak Dihukum Mati Tahun Depan

SELASA, 06 DESEMBER 2011 | 09:41 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Pengadilan telah menjadwalkan hukuman mati untuk Tariq Aziz. Mantan menteri luar negeri di era Saddam Hussein itu akan dipertemukan dengan maut tahun depan, setelah pasukan Amerika Serikat menarik diri dari Irak.

Tariq Aziz ditangkap pasukan AS pada bulan April 2003, tak lama setelah pemerintahan Saddam Hussein tumbang. Ia tampak begitu lemah ketika tampil dalam persidangan Saddam Hussein di tahun 2006. Hukuman mati untuk Tariq Aziz dijatuhkan dalam persidangan di bulan Oktober 2010. Ia dinyatakan terbukti terlibat dalam pembantaian terhadap kelompok minoritas di era Saddam.

Rencana eksekusi Tariq Aziz disampaikan Saad Yousif al-Muttalibi, salah seorang penasihat Perdana Menteri Irak.

Pengacara Tariq Aziz, Badi Arif, mempertanyakan rencana eksekusi itu. Dalam wawancara via telepon dengan CNN, ia mengatakan dirinya berharap pemerintah Irak tak melakukan hal “bodoh” itu. Eksekusi mati Tariq, katanya, akan menciptakan instabilitas baru di Irak.

“Bagaimana dengan rekonsiliasi nasional yang diserukan pemerintah? Posisi pemerintah akan semakin lemah bila mereka mengeksekusi setelah pasukan AS meninggalkan Irak. Dan ini akan membawa negara ini ke pada konlfik yang lebih parah di antara faksi-faksi,” demikian sang pengacara.

Juga kepada CNN, putri Tariq Aziz, Zainab, mengatakan bahwa ayahnya melayani Irak selama 22 tahun tanpa pamrih.

“Ia menyerahkan diri kepada tentara AS (setelah Saddam jatuh) karena dia tidak takut. Dia tidak melakukan hal yang salah. Dia melayani negara ini,” ujar Zaenab. [guh]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya