Berita

Lima Tahun Lagi Mammoth Kembali Beredar di Muka Bumi

SELASA, 06 DESEMBER 2011 | 07:59 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Upaya para ahli untuk menghidupkan si hewan raksasa ini tidak sia-sia. Diperkirakan dalam lima tahun lagi mammoth akan kembali beredar di muka bumi.

Adalah para ahli dari Kinki University dan Museum Sakha Republic di Jepang yang beberapa tahun lalu menemukan tubuh mammoth yang membeku dan terlindungi dengan baik di Siberia, Rusia. DNA dari tubuh mammoth Siberia inilah yang disuntikkan ke dalam inti sel telur seekor gajah untuk mendapatkan embrio mammoth.

Jesus Diaz yang menuliskan soal keberhasilan kloning mammoth ini di Gizmodo menyebutkan para ahli akan menanamkan embrio itu di dalam rahim seekor gajah betina sehingga embrio dapat berkembang sampai cukup waktu untuk dilahirkan. Ini adalah teknik yang biasa dilakukan dalam proses kloning.

Walaupun ukuran tubuh mammoth jauh lebih besar dibandingkan ukuran tubuh gajah, namun kedua hewan ini memiliki banyak kesamaan sehingga melahirkan mammoth bukanlah sesuatu yang tidak mungkin untuk dilakukan gajah betina.

“Mungkin ada yang berpendapat kita harus membiarkan mammoth rest in peace, dan kita seharusnya tidak bermain-main dengan alam. Bagaimanapun juga, beberapa teori mengatakan bahwa manusia adalah penyebab mengapa mammoth berbulu ini punah. Bila demikian, haruskah kita membawanya kembali ke muka bumi? Menurut saya, ya,” tulis Diaz lagi.

Jesus Diaz juga mengatakan, semua anak-anak di muka bumi, termasuk dirinya, pasti akan senang melihat mammoth beredar kembali di padang tundra bersama bison.

“Bahkan, saya kira, kita harus membawa banyak spesies yang dimusnahkan manusia kembali ke muka bumi. Kita dapat memulainya dengan burung dodo. Sejauh kita tidak menghidupkan kembali sekelompok T-Rex, saya kita tidak akan apa-apa,” demikian Jesus Diaz. [guh]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya