Manchester City KW2 Permalukan Gunners

RMOL.Dengan skuad pelapis, Man­chester City dituntut harus bang­kit saat melawan Arsenal di pe­rempat final Piala Carling. ‘Tim kedua’ The Citizen mampu me­menuhi tuntutan tersebut setelah kemenangan tipis berhasil diraih mereka di Emirates Stadium.

Di Liga Champions, City di­tak­lukkan Napoli 2–1. Hasil bu­ruk berlanjut pada akhir pekan ke­marin saat mereka ditahan im­bang 1–1 oleh Liverpool di Liga Premier. Cobaan seakan belum berhenti menimpa skuad Rober­to Mancini karena mereka harus berhadapan dengan Arsenal di perempat final Piala Carling pa­da Rabu dinihari kemarin WIB.

Mau tak mau, di laga yang di­­­ge­lar di Emirates Stadium ter­­­­­sebut skuad Eastland harus me­­mainkan banyak pemain pe­lapis agar menghindari faktor kelela­han.

Apalagi, akhir pekan ini mereka bakal menjamu Norwich City di Etihad Stadium. Pemain–pemain pelapis seperti kiper Costel Pantilimon, Stevan Savic, dan Owen Hargreaves diturun­kan Mancini di laga Arsenal di­dukung para fans Gooners.

Di luar dugaan, ‘skuad kedua’ Man­cini mampu memberikan pe­nampilan terbaik. Di mata pe­latih asal Italia itu, pemain pe­lapisnya mampu membungkam performa tim tuan rumah se­hingga tak mampu mengkreasi cu­kup peluang untuk meme­nang­­kan pertandingan.

Pada akhirnya, pemain pelapis tersebut mampu memberi tiket se­mifinal Piala Carling buat Man­cio–sapaan akrabnya. Satu gol dari Sergio Kun Aguero enam menit sebelum laga bubar cukup membuat malu Marouane Chamakh Cs di hadapan pendu­kung sendiri.

“Kami memiliki skuad yang kuat-semua tim papan atas me­miliki skuad yang bagus dan bisa mengubah delapan, sembilan, atau 10 pemain. Adalah hal yang normal untuk mengubah skuad di Piala Carling,” ujar Mancini setelah pertandingan. [Harian Rakyat Merdeka]