SEA Games 2011
SEA Games 2011
Bonus Atlet Siap Dikucurkan
Bonus Dihitung Per Kepala
Sepakbola Raih Bonus Rp 550 Juta
RMOL. Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng memastikan bonus untuk atlet peraih medali pada SEA Games 2011 tidak membuat pemerintah tekor alias nombok.
Kepastian itu disampaikan Andi saat menyambut kedataÂngan atlet SEA Games di BanÂdara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, kemarin. Menurutnya, pemerintah sudah menganggarÂkan sebesar Rp 150 miliar untuk boÂnus atlet.
“Alhamdulillah, setelah kita hitung rupanya kita tidak tekor. Jumlah uang yang disiapkan unÂtuk membayar bonus atlet peraih medali di SEA Games ini cuÂkup,†kata Andi dengan wajah peÂnuh semangat.
Seperti diketahui, Indonesia berhasil menjadi juara umum, seÂtelah meraih 182 emas, 151 peÂrak dan 143 perunggu. SemenÂtara Thailand mengekor di posisi kedua dengan raihan 109 emas, 100 perak, dan 120 perunggu dan Vietnam di posisi ketiga dengan 96 emas, 92 perak, dan 100 peÂrunggu.
Dalam pemberian bonus bagi atlet peraih medali tersebut, kata Andi, pihaknya sudah mengangÂgarkan Rp 150 miliar.
Berdasarkan informasi yang diperoleh di lapangan total bonus yang dikucurkan hanya kurang lebih Rp125 miliar. Dengan deÂmikian ada sisa sekitar Rp25 miÂliar. Sesuai janjinya, pemerintah akan memberikan bonus emas sebesar Rp 200 juta, Rp 50 juta unÂtuk medali perak dan Rp 30 juta bagi peraih perunggu.
Pembagian bonus tidak dihiÂtung per medali, meÂlainÂkan berÂdasarkan per kepala. MisalÂnya, tim nasional sepak boÂla yang meÂraih perak akan menÂdaÂpatkan bonus Rp 550 juta.
Terkait cabang-cabang yang gagal memenuhi target medali. AnÂdi menyatakan, akan melakuÂkan evaluasi dengan berkoorÂdiÂnasi dengan Satlak Prima dan KONI Pusat.
“Di SEA Games ini ada cabang yang melampaui target, sesuai tarÂget dan kurang dari target. TentuÂnya, Kemenpora, KONI dan SatÂlak Prima tetap akan meÂlakukan evaluasi untuk seÂmuaÂnya agar di even berikutnya (OlimÂpiade, AsiÂan Games dan SEA Game) bisa lebih berprestasi,†lanjut beÂkas jurÂbir Presiden SBY ini.
“Untuk cabang yang gagal jaÂngan kita kucilkan, bagaimanaÂpun mereka sudah berjuang unÂtuk merah putih. Ke dapan pemÂbiÂÂnaannya akan lebih diperhatiÂkan. Sementara cabang yang meÂlampaui target harus kita jaga pemÂbinaannya agar tetap baik,†lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo meÂngatakan, selepas SEA Games, para atlet akan tetap menjalani peÂlatihan, karena masih ada beÂberapa even internasional lain yang paling dekat yaitu OlimÂpiaÂde 2012 di London, Inggris.
“Selepas SEA Games para atÂlet ini akan tetap menjalani pelaÂtihan, karena sebentar lagi kita akan mengikuti Olimpiade LonÂdon 2012. Sementara untuk caÂbor non Olimpiade akan di siapÂkan ke Asian Beach Games dan SEA Games 2013 di Myanmar,†ujar Rita.
Ketua Satlak Prima Tono SuÂratman yang turut mendampingi Menpora dan Ketua Umum KOÂNI/KOI menambahkan, untuk menghadapi Olimpiade dan SEA Games Myanmar 2013, pihakÂnya mengaku siap.
Soalnya, di SEA Games ini, 60 persen atlet yang di turunkan adaÂlah atlet muda yang akan matang satu hingga dua tahun ke deÂpan. “Kita sudah siapkan reÂgeÂÂnerasi atlet kita, intinya kita siap di Olimpiade, SEA Games dan Asian Games yang akan daÂtang,†pungkasnya. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
UPDATE
Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52
Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43
Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32
Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13
Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26
Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07
Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52
Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24
Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41