Berita

ilustrasi/ist

Mengapa Greenpeace Tak Pernah Menggugat Newmont dan Freeport

SELASA, 12 JULI 2011 | 17:04 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Tak kurang dari 300 anggota Forum Betawi Rempug (FBR) mendatangi gedung DPRD DKI Jakarta di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, siang tadi (Selasa, 12/7). Mereka mengecam kehadiran Greenpeace di Indonesia yang menurut mereka lebih mewakili kepentingan asing dan memiliki agenda untuk melemahkan perekonomian nasional.

Yang dipertanyakan FBR dalam aksi tadi, antara lain, adalah mengapa Greenpeace selalu menyerang perusahaan milik pengusaha Indonesia. Dan tidak pernah menggugat berbagai kecurangan, yang dilakukan oleh perusahan multinasional milik asing, seperti Newmont dan Freeport, yang telah lama bercokol di Indonesai dan mengeruk keuntungan dari bumi Nusantara.

“Kami minta DPRD DKI Jakarta segera mendesak pemerintah Jakarta untuk mengusir Greenpeace. Mereka ini pihak asing yang mengangkangi kedaulatan Indonesia,” kata Koordinator aksi, Ibrahim.

“Greenpeace tidak pernah mau mengutak-atik Freeport dan Newmont yang jelas-jelas sangat merusak lingkungan,” tambahnya.

Menurut FBR ada baiknya DPRD segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk mengusut aktivitas LSM ilegal seperti Greenpeace.

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Abdul Aziz dan Suprawito, yang menyambut delegasi FBR mengatakan, menyambut baik tuntutan FBR.

“Pada prinsipnya kami tidak setuju ada pihak yang melanggar hukum. Kami juga akan mendesak Pemprov DKI untuk mengevaluasi Greenpeace,” ujar Abdul.

“Kalau memang tidak membawa kemaslahatan bagi bangsa, sebaiknya ditindak saja,” kata dia lagi sambil berjanji membawa usul pembentukan Pansus Greenpeace itu ke pimpinan DPRD. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya