nazaruddin/ist
nazaruddin/ist
RMOL. Nyanyian Muhammad Nazaruddin bahwa dirinya membiayai kemenangan Anas Urbaningrum dalam Kongres Partai Demokrat di Bandung tahun lalu dengan merogoh kocek senilai 20 juta dolar AS dan tudingannya bahwa Anas meyiapkan Rp 600 miliar untuk menggulingkan SBY semakin membuka kedok kebohongannya.
Nazaruddin dinilai sedang mengambil pola adu domba setelah borok suka mencatut nama yang kerap dilakukannya mulai terbongkar.
"Makin berhalusinasi makin kelihatan tidak masuk akal dan bohong tudingan Nazaruddin," tegas Ketua DPP Partai Demokrat Gede Pasek Suardika kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Senin, 11/7).
Menurutnya, yang terjadi adalah banyak politisi Partai Demokrat yang mengetahui bagaimana dalam arena Kongres tahun lalu, Nazaruddin tidak ragu-ragu mencatut sejumlah pihak, seperti Partai Demokrat, SBY, Anas Urbaningrum, Marzuki Alie, dan Andi Mallarangeng, untuk kepentingan pribadi. [zul]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 20:13
Senin, 29 Desember 2025 | 19:53
Senin, 29 Desember 2025 | 19:43
Senin, 29 Desember 2025 | 19:35
Senin, 29 Desember 2025 | 19:25
Senin, 29 Desember 2025 | 19:22
Senin, 29 Desember 2025 | 19:15
Senin, 29 Desember 2025 | 19:08
Senin, 29 Desember 2025 | 19:04
Senin, 29 Desember 2025 | 18:57