Berita

pandawa/ist

HUT RAKYAT MERDEKA

Beginiah Cara Pandawa Membangun Koalisi

JUMAT, 03 JUNI 2011 | 10:55 WIB | LAPORAN:

RMOL. Untuk membangun negara yang berdaulat dan kokoh, diperlukan rekan koalisi yang solid, sahabat yang setia, dan teman sejati. Dengan itu, negara akan mudah menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan.

Pesan moral tersebut dapat dipetik dari kisah Mahabharata. Dan kisah ini akan dipentaskan dalam lakon Pandowo Koalisi oleh dalang Ki Enthus Susmono dalam acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 Harian Rakyat Merdeka di Hotel Mulia, nanti malam (Jumat, 3/6).

Alkisah, para Pandawa yang terdiri dari Puntadewa, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa, diberi hak oleh Raja Hastina Pura, Prabu Destarata, untuk membabat hutan belantara, Wisa Marta. Kelak, di hutan Wisa Marta, para Pandawa tersebut bisa mendirikan negara baru, meskipun sebenarnya mereka pewaris sah dari Kerajaan Hastina.


Hutan Wisa Marta dikenal sebgai hutan yang sangat angker dan dihuni oleh berbagai makhluk, termasuk binatang buas. Di hutan itu pula sebuah kerajaan jin berdiri.

Tentu saja, bukan pekerjaan mudah bagi para Pandawa untuk membabat hutan dan mendirikan negara baru yang berdaulat dan mandiri.

Bratasena, yang dikenal dengan nama Bima, dengan tegas menyatakan sanggup untuk membabat hutan tersebut dan menjadikannya sebagai lokasi untuk kerajaan baru. Dia pun meminta izin kepada empata Pandawa lainnya untuk membabat hutan tersebut.

Seperti diduga, saat membabat hutan, Bima mendapat banyak hambatan. Bima diserang binatang-binatang buas. Bima juga harus menghadapi perlawanan kelompok jin. Meskipun Bima gagah perkasa, tetap saja ia kelelahan dan akhirnya gagal membabat hutan.

Sulung Pandawa, Puntadewa, akhirnya memberi nasihat kepada Bima. Kata Yudhistira, nama lain Puntadewa, untuk membuka kawasan belantara itu, tidak cukup dengan mengandalkan kesombongan dan kekuatan sendiri. Untuk membangun kerajaan baru, Pandawa harus berkerjasama dan berkoalisi dengan berbagai unsur yang ada di hutan. Pandawa harus membangun komitmen dengan para penghuni hutan sebelumnya. Pandawa juga harus menebar kebaikan dan bersifat manis.

Berkat nasihat tersebut, Bima lantas menjalin persahabatan dan berkoalisi dengan semua elemen hutan.

Akhirnya Pandawa berhasil menggalang kekuatan baru di tengah Hutan Wisa Marta, dan membangun kerajaan baru yang dinamakan Amarta. Kerajaan Amarta, meskipun baru, tetapi keharuman nama dan citranya mampu mengalahkan dan menenggelamkan kerajaan Hastina yang ada terbih dahulu. [yan]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya