Dikutip dari
GSM Arena, Rabu (1/4), versi Safari berikutnya akan dilengkapi dengan AI, dan diperkirakan akan diluncurkan bersamaan dengan iOS 18, yang berarti kemungkinan besar akan dipresentasikan pada konferensi pengembang Apple pada Juni mendatang.
Dengan dibenamkannya AI, Safari nantinya akan mendapatkan Pencarian Cerdas untuk mengidentifikasi topik dan frasa kunci dalam halaman web yang Anda lihat guna meringkas isinya untuk Anda.
Model bahasa besar (LLM) Apple akan mengidentifikasi kalimat yang memberikan penjelasan atau mendeskripsikan struktur objek, bergantung pada teks pada halaman, dan kata-kata yang diulang serta kalimat kunci akan dikenali sebagai topik.
Fitur baru Safari, Web Eraser, berfungsi ketika pengguna mengunjungi halaman yang sama, mereka akan diberitahu bahwa halaman tersebut telah dimodifikasi untuk mencerminkan perubahan yang diinginkan, dan pengguna kemudian akan mendapatkan opsi untuk mengembalikan perubahan dan memulihkan halaman web ke keadaan tidak berubah jika diinginkan.
Safari baru juga akan hadir dengan tampilan yang diperbarui, dengan menu kontrol halaman baru memberi akses mudah ke banyak opsi yang sebelumnya tersebar di seluruh UI.
Selain Pencarian Cerdas atau Penjelajahan Cerdas dan Hapus Konten Web, ini akan menampung hal-hal lain seperti opsi zoom, kontrol privasi, opsi pemblokiran konten, pencarian teks dalam halaman, mode pembaca, dan pintasan ekstensi.
Tahun depan, Apple juga akan mengintegrasikan fitur pencarian visual yang jauh lebih canggih ke dalam browsernya yang memungkinkan pengguna mendapatkan informasi tentang produk konsumen saat menelusuri gambar.
Teknologi ini mirip dengan fitur Visual Lookup yang memungkinkan Siri mengidentifikasi tanaman, hewan peliharaan, dan landmark di foto.
Teknologi kecerdasan buatan (AI) mulai menjadi perhatian utama raksasa teknologi Apple dalam beberapa waktu terakhir, dan salah satu yang akan segera mendapat dorongan teknologi tersebut adalah browser web buatannya, Safari. 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: