JELANG MUNAS GOLKAR

Rusak Bila Calon Ketum Golkar Ditangkap KPK

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>

Sabtu, 20 Februari 2016, 00:04 WIB

Rusak Bila Calon Ketum Golkar Ditangkap KPK

nurdin halid/net

. Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD I Partai Golkar Sumatera Utara, Nurdin Halid, mengimbau agar para bakal calon ketua umum Partai Golkar tidak menggunakan taktik politik uang di Munas Partai Golkar yang rencananya bakal digelar April mendatang.

Imbauan ini disampaikan Nurdin Halid di sela pertemuan silaturahmi barisan muda Golkar dan organisasi sayap Partai Golkar di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta (Sabtu, 19/2)

Mantan Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) itu khawatir, organisasi partai bakal kian terpuruk jika bakal calon ketum Partai Golkar yang melancarkan politik uang tersebut ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Apalagi calonnya pejabat negara misalnya. Itu sangat berbahaya. Bagaimana nasibnya Partai Golkar dan rusaknya Partai Golkar, kalau KPK masuk dan menangkap mereka karena diduga gratifikasi. Sebelum Munas malah rusak Partai Golkar. Jadi itu yang saya jaga. Bukan saya sok jujur," ungkap Nurdin. [ysa]