Demikian disampaikan istri Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Dewi Ihza Mahendra, dalam acara Ikebana International Fair di Tokyo, Jepang. Dalam acara ini Dewi merupakan Chairperson Ikebana 2015.
"Saya sangat bangga karena kali ini Indonesia berkesempatan secara aktif mempromosikan budaya kedua bangsa melalui Pameran Ikebana. Indonesia dikenal memiliki keragaman bunga yang indah yang dapat dikembangkan melalui seni merangkai bunga seperti Ikebana," kata Dewi usai peresmian acara potong pita.
Dalam acara tersebut, Putri Takamado bersama Chairperson didampingi oleh Iemoto (Master of Ikebana) berkesempatan berkeliling melihat berbagai karya merangkai bunga yang diikuti oleh kurang lebih 35 perangkai profesional dari berbagai sekolah Ikebana di Jepang. Dalam pameran ini juga ditampilkan International Booth yang diikutioleh 37 negara, termasuk Indonesia. Selain itu diselenggarakan juga workshop merangkai bunga yang diikuti oleh puluhanpeserta.
Secara khusus, Putri Takamado menyampaikan rasa bahagia dan bangga dapat bekerjasama dengan Ikebana Internasional dan Indonesia sebagai tamu kehormatan dalam pameran tahun ini.
"Saya sangat gembira pameran ini diikuti oleh berbagai Negara yang diketuai oleh Indonesia sehingga pameran ini dapat berlangsung dengan sukses serta berharap akan terus berlangsung di tahun mendatang," ugkapnya dalam acara yang digelar pada Senin lalu )7/12).
Sebagai Chairperson, Indonesia diberikan booth khusus yang memamerkan berbagai produk unggulan kerajinan handicraft yang disukai masyarakat Jepang. Di samping itu, Indonesia menampilkan ragam budaya tarian daerah dan permainan Angklung yang membuat para pengunjung terpukau.
Ikebana adalah seni merangkai bunga hidup dari Jepang yang menggunakan berbagai jenis bunga, rumput-rumputan, dan akar tanaman untuk dinikmati keindahannya. Acara ini digelar aras kerja sama Ikebana Founding Chapter Tokyo dan Rumah Budaya Indonesia (RBI) KBRI Tokyo.
[ysa]
. Indonesia dan Jepang memiliki kesamaan budaya dalam merangkai bunga. 
